Awas Rugi, Investor Wajib Cek Ini di Tahun Kerbau Logam

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
13 February 2021 21:00
Infografis: Sorry.. 4 Shio Ini Kurang Beruntung di Tahun Kerbau Logam
Foto: Infografis/Sorry.. 4 Shio Ini Kurang Beruntung di Tahun Kerbau Logam/Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Bagi anda para pemain saham, pada tahun Kerbau Logam ini ada tiga rekomendasi sektor saham yang layak untuk dikoleksi. Hal tersebut disampaikan oleh Founder & CEO Ara Hunter Hendra Martono.

Dia menjelaskan sektor saham yang layak dikoleksi tahun ini adalah keuangan. Namun perbankan yang dimaksud adalah perbankan kecil yang bersifat digital. Misalnya saja yang sedang dilirik oleh marketplace untuk jadi bank digital mereka.



Sektor kedua adalah metal base, seperti saham Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Timah Tbk (TINS) dari pertambangan metal nikel.  "Akan mendapat banyak limpahan INCO, ANTM, ya Merdeka, MDKA, itu cukup bisa diperhatikan," ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Selasa, (13/02/2021).

Terakhir sektor yang bisa diperhatikan adalah properti. Menurutnya untuk sektor ini masih akan turun pada bulan Juni, Juli sehingga pada bulan-bulan tersebut saham properti layak diperhatikan.



Lebih lanjut dia mengatakan, untuk tahun ini ada beberapa saham yang sudah telat untuk dikoleksi, seperti saham-saham di sektor kesehatan untuk vaksin. Namun masih bisa jadi pilihan untuk trading.

"Ya boleh masih, ada kesempatan trading, tapi koleksi sudah nggak terlalu bagus," paparnya.

Lebih lanjut dia menyampaikan pesan kepada para investor agar dalam menentukan saham apa yang dibeli tidak hanya dari rekomendasi. Namun harus mengecek sendiri kondisi fundamental sebelum membeli.

Kalau fundamentalnya tidak terlalu bagus, berarti tidak bisa dipegang lama, hanya untuk trading. Menurutnya rekomendasi dari siapapun tidak akan memberikan jaminan untung.

"Istilahnya mau pemuka agama pun kan nggak jamin 100% untung. Kita harus cek juga kebutuhan kita jangan sampai pakai uang panas yang penting," tegasnya.

Hendra memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bullish sampai ke posisi 7.100, lalu untuk moderat sekitar 6.700 - 6.800. Namun dia optimis posisi IHSG 7.000 akan tercapai.

"Masih kemungkinan besar (IHSG 7.000) ya, Februari - Maret ini ya kita benar-benar harus jaga benar-benar masih ada kemungkinan turun lagi," jelasnya.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Bursa RI Siap-siap ke 6.500

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular