Antisipasi Rilis Kinerja Emiten, Bursa Eropa Dibuka Variatif

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
10 February 2021 15:47
A computer screen shows news about Brexit with British Prime Minister Theresa May as a broker watches his screens at the stock market in Frankfurt, Germany, Wednesday, Jan. 16, 2019. (AP Photo/Michael Probst)
Foto: Bursa Eropa (AP Photo/Michael Probst)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa bergerak variatif pada sesi awal perdagangan Rabu (10/2/2021), menyusul sentimen positif berkat kinerja keuangan emiten besar dan terkendalinya penyebaran virus corona.

Indeks Stoxx 600, yang berisi 600 saham unggulan di Eropa menguat tipis di awal perdagangan, dengan indeks saham sektor sumber daya alam dasar menguat 1,4%, sedangkan sektor minyak dan gas melemah 0,6%.

Setengah jam kemudian indeks Stoxx naik 0,7 poin (+0,17%) ke 411,11 diikuti indeks FTSE Inggris yang naik 18,3 poin (+0,28%) ke 6.549,88 dan CAC Prancis tumbuh 8,1 poin (+0,14%) ke 5.699,65. Di sisi lain, indeks DAX Jerman yang turun 6 poin (-0,04%) ke 14.005,78.

Bursa Eropa mengikuti tren di bursa global yang cenderung variatif. Mayoritas bursa saham di Asia Pasifik bergerak variatif (mixed) pada Rabu setelah Wall Street ditutup terkoreksi karena aksi ambil untung pemodal.

Saham AS menguat tipis di sesi pra-pembukaan setelah kemarin terkoreksi dan menghentikan reli yang telah dicetak 6 hari terakhir. Pelaku pasar juga mencermati kinerja keuangan emiten raksasa seperti misalnya Twitter, Lyft, Cisco Systems, Mattel dan Yelp.

Investors juga terus memantau proses pengesaham paket stimulus Covid-19. Partai Demokrat di DPR menguak detil proposal tersebut yang akan meliputi bantuan langsung tunai (BLT) senilai US$ 1.400 per kepala.

Investor juga mencermati proses pemakzulan (impeachment) terhadap mantan Presiden AS Donald Trump. Sidang pemakzukan tersebut dimulai kemarin dan berkutat pada pembahasan mengenai apakah sidangnya itu konstitusional.

Dari Eropa, emiten yang akan merilis kinerja keuangan di antaranya Metro, Thyssenkrupp, Siemens Energy dan Heineken. Societe Generale juga melaporkan laba bersih 470 juta euro (US$ 570 juta) untuk kuartal IV-2020.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jelang Rilis Kinerja Emiten, Bursa Eropa Mixed di Sesi Awal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular