
Dahlan Sebut Anak Muda Nakal & Jagoan di Gamestop, Siapa Dia?

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengusaha sukses Dahlan Iskan baru-baru ini menulis di halaman blog disway, edisi 7 Februari 2021, soal anak muda yang menjadi idola baru. Pria tersebut adalah Keith Gill berumur 34 tahun, Dahlan menyebutnya anak muda nakal dan juga jagoan.
Dahlan bilang Gill adalah pria berkebangsaan Amerika yang sukses melakukan kolusi segitiga yakni media sosial, pengecer saham, dan pelaku short seller. Pasar saham terbesar di dunia Wall Street pun ia guncang.
Menurut Dahlan, Giil punya profesi sebagai staf analis di Massachusetts, Gill dinilai Dahlan Iskan adalah tokoh sentral penggorengan saham masa kini dan fenomenal. Bagaimana tidak, ia memainkan saham GameStop.
Ia bilang awalnya, harga saham tersebut hanyalah US$ 17 per lembar. Setelah digoreng saham itu menjadi US$ 450 per lembar hanya dalam waktu satu minggu atau akhir Januari lalu.
Menurut Dahlan ketika harga saham GameStop terjun bebas lagi atau tinggal US$ 53 per lembar Gill jadi gunjingan luar biasa. Kongres Amerika pun akan memanggilnya dan otoritas pasar modal juga akan memeriksanya.
Dahlan menceritakan hal itu pun sampai di telinga ibunya dan tentunya merasa was-was akan hal tersebut. Sang ibu sampai bertanya apakah yang dilakukannya itu tidak melanggar hukum.
"Aman. Tidak ada peraturan yang saya langgar," ujar Gill kepada ibunya, seperti dituturkan Dahlan dari harian Wall Street Journal.
Awalnya Gill meminjam uang ibunya untuk membeli saham GameStop. Kini, keuntungan Gill luar biasa besar dari goreng saham tersebut. Ia mengaku mendapat laba US$ 33 juta dalam atau sekitar Rp 500 miliar dalam satu minggu saja.
Gill hanya mau bermain saham yang mempunyai nilai tinggi. Ia pilih hanya bermain di 20 sampai 30 saham. Ia hanya ingin fokus dan menganalisis fundamentalnya juga teknisnya.
Ia juga mempromosikan diri sebagai orang yang berhasil main saham dengan return 150 persen. Promosi itu juga ia lakukan lewat Twitter dengan nama samaran, Roaring Kitty.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Eropa Kompak Tertekan di Sesi Pembukaan