Penasaran dengan Saham UNVR? Lagi Hoki Loh Saat Corona

Tri Putra, CNBC Indonesia
02 February 2021 11:04
The logo of the Unilever group is seen at the Miko factory in Saint-Dizier, France, May 4, 2016. REUTERS/Philippe Wojazer/Files
Foto: Unilever (REUTERS/Philippe Wojazer)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi virus Covid-19 rupanya berdampak positif bagi PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). Investor-pun mulai melirik-lirik saham produsen kebutuhan sehari-hari ini. 

Apabila dianalisis secara kasat mata memang dengan kemunculan pandemi ini akan menekan daya beli dan tentunya produk-produk unilever yang banyak dikonsumsi langsung oleh masyarakat akan turun penjualanya.

Akan tetapi laporan keuangan UNVR tidaklah menunjukkan hal tersebut. Ternyata predikat sektor defensif saham consumer goods benar adanya. Produk-produk Unilever yang merupakan barang-barang kebutuhan pokok, penjulanaya tidak banyak turun.

Catat saja penjualan UNVR pada tahun 2019 hanya berada di kisaran Rp 42,92 triliun sedangkan pada tahun 2020 Refinitiv memprediksikan penjualan UNVR akan berada di angka Rp 43,21 triliun atau kenaikan sebanyak 0,67%.

Kuatnya fundamental UNVR menyebabkan harganya tidak terkoreksi parah apabila dibandingkan dengan saham-saham sektor siklikal lain ketika diserang oleh pandemi corona.

Selain fundamental yang kuat dan tidak begitu terdampak oleh pandemi, ternyata Unilever mendapat keuntungan sendiri dari kehadiran vaksin corona di Indonesia.

Vaksin corona Sinovac yang membutuhkan suhu dingin untuk didistribusikan ternyata menggunakan jasa Unilever untuk melakukan distribusi mengingat jaringan pendingin Unilever sudah sangat kuat karena memiliki lini produk es krim Walls.

UNVR juga sempat memberikan penjelasan terkait dengan penunjukkan perseroan oleh pemerintah sebagai mitra untuk mendistribusikan vaksin Covid-19.

Menurut Presiden Direktur Unilever Indonesia, Ira Noviarti, perseroan memang telah melakukan komunikasi dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) terkait dengan distribusi vaksin Covid-19.

Pasalnya, Unilever, yang salah satu lini bisnisnya memproduksi es krim, mempunyai jaringan penyimpanan mesin pendingin ke daerah.


"Kami sudah bertemu dengan Bapak Menkes dan menyampaikan bahwa kami siap mendukung upaya-upaya untuk mengatasi pandemi, dalam hal ini khususnya terkait pelaksanaan program vaksinasi ke depannya," kata Ira Noviarti, dalam keterangan yang diperoleh CNBC Indonesia, Selasa (19/1/2021).

Ira melanjutkan, Unilever berkomitmen selalu bekerjasama dengan pemerintah menghadapi berbagai tantangan seperti yang sebelumnya telah dilakukan sejak awal pandemi dan sejak awal perseroan beroperasi di Indonesia.

"Saat ini detil mengenai kolaborasi tengah didiskusikan, semoga komitmen Unilever Indonesia ini menjadi pendorong berbagai pihak agar turut memberikan dukungan sehingga Indonesia semakin kuat dan segera bangkit," kata Ira melanjutkan.

Setelah kabar ini beredar, saham UNVR sempat melesat. Tercatat pada 18 Januari 2021 saham UNVR sempat terbang 7,91% dan melanjutkan apresiasinya di hari berikutnya dengan kenaikan 1%.


TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Angin Segar Kepemimpinan UNVR, Mengenal Benjie Yap Lebih Dekat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular