Ini Deretan Aset RI, Siap Ditawarkan ke Asing Via SWF

Monica Wareza, CNBC Indonesia
28 January 2021 17:46
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo (CNBC Indonesia/Lidya Kembaren)
Foto: Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo (CNBC Indonesia/Lidya Kembaren)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah telah mempersiapkan tiga aset awal yang akan ditawarkan kepada investor global melalui Sovereign Wealth Fund (SWF) atau Lembaga Pembiayaan Indonesia (LPI) yang akan segera beroperasional, yakni jalan tol, airport dan pelabuhan.

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjaatmadja mengatakan penempatan dana investasi berupa ekuitas dari melalui SWF ini nantinya akan bersifat medium to long term dengan periode 5-7 tahun dan 10-20 tahun.

"Fase awal toll road, airport dan pelabuhan. Diharapkan bisa launching tahun ini dan diharapkan investor strategis bisa di master fund dan thematic fund," kata Kartika dalam BRI Group Economic Forum 2021, Kamis (28/1/2021).

Nantinya SWF yang diberi nama Indonesia Investment Authority (INA) ini akan memiliki kontrol utama utama dan berperan aktif dalam pengelolaan aset-aset yang diinvestasikan ini.

Saat ini INA memiliki aset senilai Rp 15 triliun dan akan terus ditingkatkan modalnya dengan suntikan dari pemerintah maupun investasi dari lembaga keuangan asing.

"Banyak dana yang mencari aset karena banyak dana pensiun, lembaga investment besar yang bernama private equity seperti KKR, Black Rock atau SWF negara lain Abu Dhabi, Singapura, atau seperti ADB, mereka cari aset yang bisa diinvestasikan," kata dia.


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lowongan Pengawas 'Dana Abadi Investasi': Syarat Super Ketat!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular