BRI Pede Pertumbuhan Kredit Tahun Ini Bisa Lebih Tinggi

Monica Wareza, CNBC Indonesia
28 January 2021 14:50
Dirut BRI Sunarso, RUPSLB 21 Januari 2021
Foto: Dirut BRI Sunarso, RUPSLB 21 Januari 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) optimis pertumbuhan ekonomi tahun ini akan terdongkrak dengan adanya konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat yang mulai meningkat. Dengan adanya pertumbuhan ini maka penyaluran kredit perbankan tahun ini juga akan terdongkrak naik.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan tahun ini outlook ekonomi tahun ini lebih optimis dibanding dengan tahun lalu, didorong oleh sejumlah indikator seperti vaksin dan prediksi dari lembaga dunia seperti International Monetary Fund (IMF) yang memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa tumbuh 5,4%.

"Oleh karena itu strategi BRI merespon untuk mendukung konsumsi rumah tangga dan daya beli melalui aktif mendorong efektivitas dan efisiensi penyaluran stimulus terutama yang mendorong daya beli, dari situ bisnis kita tumbuhkan. Maka strategi kami business follow stimulus," kata Sunarso dalam BRI Group Economic Forum 2021, Kamis (28/1/2021).

Dia menjelaskan, sepanjang tahun lalu saja BRI telah menyalurkan KUR super mikro senilai Rp 8,6 triliun kepada 985 ribu nasabah. Lalu menyalurkan subsidi gaji sebesar Rp 6,5 triliun kepada 5,4 juta penerima.

Selanjutnya ada banpres produktif yang disalurkan kepada 7,7 juta penerima dengan nilai yang disalurkan sebesar Rp 18,6 triliun.

Dengan adanya penjaminan dari pemerintah, BRI juga telah menyalurkan kredit UMKM sebesar Rp 8,7 triliun yang diberikan kepada 14 ribu nasabah.

Dari segi restrukturisasi, BRI telah melakukan restrukturisasi kredit nasabah senilai Rp 186 triliun kepada 2,8 juta nasabah.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Resep Jitu Agar Permintaan Kredit Perbankan Meningkat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular