JPMorgan: RI, India & Filipina Harus Kerja Keras Lawan Corona

Monica Wareza, CNBC Indonesia
15 January 2021 18:30
Cryptocurrency Pertama J.P. Morgan (CNBC Indonesia Tv)
Foto: Cryptocurrency Pertama J.P. Morgan (CNBC Indonesia Tv)

Jakarta, CNBC Indonesia - JPMorgan menyebutkan tiga negara berkembang di Asia sepanjang tahun ini akan mengalami tantangan berat dalam melawan pandemi Covid-19 demi mempertahankan kondisi perekonomiannya. Negara yang dimaksud adalah India, Indonesia dan Filipina.

Dalam riset outlook 2021 "The global economy will heal. Embrace the optimism" yang dirilis oleh perusahaan ini, disebutkan bahwa penanganan pandemi di tiga negara ini sangat bergantung pada ketersediaan vaksin.

"India, Indonesia, dan Filipina telah berjuang untuk menyeimbangkan pengendalian virus dengan kebutuhan pertumbuhan ekonomi. Kami pikir pemulihan penuh di negara-negara ini pada akhirnya bergantung pada vaksin yang tersedia secara global," tulis riset tersebut, dikutip Jumat (15/1/2021).

Korea Selatan dan Taiwan sejauh ini kondisinya masih lebih diuntungkan ketimbang tiga negara sebelumnya. Lantaran perekonomian negara ini dibantu dengan tingginya permintaan global terhadap produk teknologi.

Namun ini juga menjadi tantangan bagi keduanya sebab jika permintaan global turun, maka negara-negara yang berorientasi ekspor ini juga akan terdampak.

Sementara itu Jepang saat ini masih berjuang untuk keluar dari tekanan deflasi yang parah lantaran melemahnya permintaan di dalam negeri karena naiknya pajak konsumsi dan kuatnya Yen yang akhirnya menghambat ekspor negaranya.

Namun demikian, tidak begitu dengan China. Negara ini diuntungkan dengan "first in, first out' dari tekanan pandemi Covid-19 ini.

Setelah menjadi negara pertama yang mengalami tekanan ekonomi di 2020, China telah berhasil kembali rebound dengan didorong oleh ekspor yang tinggi.

Pemulihan ekonominya juga mulai terlihat dari bisnis jasa dan konsumer. Travel dan tourism lokal juga mulai masuk dalam zona normalisasi, bahkan ketika vaksin masih belum digunakan.

"Kecuali wabah virus parah lainnya, kami berharap pemulihan terbukti bisa dilakukan sendiri."


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Meski Anjlok 5% Sepekan, Banyak yang Ramal Minyak ke US$ 100

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular