Wall Street Cerah Sambut Akhir Pekan, Semoga Biden Nggak PHP

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Saham Wall Street ditutup menguat pada perdagangan hari Jumat (8/1/2021). Penguatan ini terjadi akibat timbulnya harapan besar akan stimulus ekonomi tambahan yang akan diberikan Presiden terpilih Joe Biden saat ia menjabat 20 Januari mendatang. Semoga Biden nggak PHP alias Pemberi Harapan Palsu ya.

Melansir Reuters, indeks saham Dow Jones Industrial Average naik 56,84 poin atau 0,18% menjadi 31.097,97. S&P 500 naik 20,89 poin, atau 0,55%, menjadi 3.824,68 dan Nasdaq Composite menambahkan 134,50 poin, atau 1,03%, menjadi 13.201,98.

Sebelumnya presiden terpilih Joe Biden mengatakan paket ekonomi pemerintahannya juga akan mencakup asuransi pengangguran dan penahanan sewa. Paket tersebut akan diumumkan Kamis depan, katanya.

"Uang itu perlu dikeluarkan sekarang," kata Biden kepada wartawan. "Jawabannya adalah 'ya,' itu akan menjadi triliunan dolar, satu paket."

Data vaksin yang positif dan ekspektasi paket fiskal yang lebih besar serta pengeluaran infrastruktur di bawah Kongres AS yang dipimpin Demokrat telah mendorong S&P 500 di atas 3.800 poin untuk pertama kalinya, dan menetapkan ketiga indeks utama di jalur untuk kenaikan mingguan.

Demokrat ingin menyuntikkan banyak stimulus dan pengeluaran ke dalam ekonomi, yang dalam waktu dekat akan baik untuk pertumbuhan ekonomi, kata Ross Mayfield, analis strategi investasi, di Baird.

"Pasar senang dengan hasilnya," ujarnya.

Selain itu dimulainya kembali belanja konsumen, bersama dengan penyetokan ulang inventaris bisnis karena pelonggaran pembatasan Covid-19, akan mengangkat aktivitas ekonomi pada tahun 2021, kata Jeff Schulze, ahli strategi investasi di ClearBridge Investments dalam sebuah catatan.

Baca: Antisipasi Stimulus Ekstra, Wall Street Dibuka ke Jalur Hijau

(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wall Street Menguat Setelah 3 Hari Jeblok, tapi PHP Gak Nih?