IHSG Capai 6.200, Bilang Makasi Dulu ke 5 Saham Blue Chip Ini

tahir saleh, CNBC Indonesia
08 January 2021 11:02
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya menyentuh level psikologis 6.200 pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (8/1/2021) di tengah sentimen global yang lagi bagus-bagusnya.

Data BEI mencatat, IHSG tembus 6.220,60 pada pukul 10.30 WIB. Nilai transaksi mencapai Rp 9,84 triliun dengan volume perdagangan 11,54 miliar saham.

Ada lima saham unggulan (blue chip) dengan fundamental baik yang mencatatkan transaksi terbesar dan paling aktif hari ini.

5 Saham Teraktif berdasarkan Nilai Transaksi Sesi I

1. Aneka Tambang (ANTM), transaksi Rp 1,6 T, saham +1,92% Rp 2.650

2. Telkom Indonesia (TLKM), transaksi Rp 746,5 M, saham +5,01% Rp 3.560

3. PGN (PGAS), transaksi Rp 608,6 M, saham +5,41% Rp 1.655

4. Waskta Beton (WSBP), transaksi Rp 428,6 M, saham +4,55% Rp 322

5. Bank BRISyariah (BRIS), transaksi Rp 417 M, saham +7,01% Rp 2.900

Dari global, tiga indeks utama di bursa Wall Street AS ditutup meroket pada perdagangan Kamis waktu AS (7/1/2021) atau Jumat pagi waktu Indonesia (8/1/2021).

Data CNBC menunjukkan Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 0,69% di posisi 31.041, level tertingginya. Sementara itu Indeks Nasdaq meroket 2,56% di posisi 13.067, dan Indeks S&P 500 melesat 1,48% di level 3.803.

Saham-saham penguat indeks DJIA di antaranya Apple naik 3,4%, JPMorgan Chase naik 3,28%, dan Microsoft juga mencuat 2,8%.

Adapun saham yang mendorong melesatnya Nasdaq yakni NetEase meroket 7,9%, Tesla melesat 7,94%, dan Peloton naik 7,1%.

Untuk S&P, saham pendorongnya yakni DXC Technology naik 9,3% dan Tesla yang naik 7,94%.

Bursa saham ini sejak awal memang dibuka naik pada perdagangan Kamis menyusul pengesahan kemenangan presiden terpilih Joe Biden di Kongres yang dibarengi komitmen Presiden AS Donald Trump untuk menjalankan transisi kekuasaan yang tertib pada 20 Januari.

"Menurut saya alasan kenapa pasar tidak terlalu risau adalah karena penyerbuan Capitol Hill tak akan mengubah transisi kekuasaan," ujar Tom Lee, pendiri Fundstrat Global Advisors sebagaimana dikutip CNBC International.

Dari dalam negeri, sentimen positif masih menghinggapi Antam dengan prospek harga nikel dan peluang bisnis dari pabrik baterai listrik bersama LG Chem.

Kunto Hendraprawoko, SVP Sekretaris Perusahaan Antam, mengatakan di tahun 2021, Antam juga terus meningkatkan nilai tambah produk, serta melaksanakan implementasi kebijakan strategis terkait dengan pengelolaan biaya yang tepat dan efisien. Ini sejalan dengan situasi pandemi Covid-19, agar perusahaan bisa terus mencatatkan kinerja positif, sehingga dapat memberikan nilai yang positif bagi para stakeholders dan shareholders.

Secara fundamental, Aneka Tambang mencatatkan laba bersih Rp 835,78 miliar pada 9 bulan pertama tahun 2020 atau per September 2020, naik 3,28% dari periode yang sama tahun 2019 sebesar Rp 641,51 miliar.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Saham Antam Diserbu Investor, Nilai Transaksinya Meledak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular