'Suntikan' Obligasi Konversi Rp 11,5 T KRAS-Garuda Siap Cair

Monica Wareza, CNBC Indonesia
28 December 2020 15:51
Garuda Indonesia Luncurkan Livery Pesawat
Foto: Garuda Indonesia Luncurkan Livery Pesawat "bermasker" (Dok. Garuda Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Rencana dua perusahaan pelat merah, PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) dan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) untuk menerbitkan obligasi wajib konversi (mandatory convertible bond/MCB) senilai total Rp 11,5 triliun sudah mulai dekat.

Keduanya akan segera mendapatkan dana dari pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim mengatakan perusahaan akan melakukan penandatanganan OWK sore ini.

"Tanda tangannya nanti sore jam 3 di Kemkeu [Kementerian Keuangan]," kata Silmy kepada CNBC Indonesia, Senin (28/12/2020).

Sementara itu, meski pihak Garuda Indonesia belum memberikan penjelasan rinci mengenai penerbitan OWK ini, namun perusahaan juga menyampaikan hal yang sama dan mengagendakan konferensi pers sore ini berkenaan dengan hal tersebut.

"Nanti sore ya. Yup [penandatanganan sore ini]," kata Irfan melalui pesan singkat.

Seperti diketahui, KRAS telah mendapatkan izin untuk menerbitkan OWK ini melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Selasa (24/11/2020).

Perusahaan bakal menerbitkan MCB dengan nilai maksimum sebesar Rp 3 triliun dengan tenor maksimal 7 tahun yang wajib dikonversi menjadi saham baru Perseroan pada saat jatuh tempo melalui mekanisme penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD).

Begitu juga dengan Garuda Indonesia, yang akan menerbitkan MCB senilai Rp 8,5 triliun dengan mekanisme yang sama. Garuda bakal menerbitkan MCB ini secara bertahap mulai tahun ini.

Surat utang kedua perusahaan ini akan diserap oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) alias SMI yang mendapatkan mandat dari Kementerian Keuangan.

Penerbitan ini merupakan amanat Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 118/PMK.06/2020 tentang Investasi Pemerintah Dalam Rangka Program PEN.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Garuda Indonesia (GIAA) Mau Tambah 8 Pesawat, Keluarkan Kocek Segini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular