Garuda Perpanjang Jatuh Tempo Utang Mandiri Jadi Maret 2021

tahir saleh, CNBC Indonesia
18 December 2020 08:00
Garuda Indonesia Luncurkan Livery Pesawat
Foto: Garuda Indonesia Luncurkan Livery Pesawat "bermasker" (Dok. Garuda Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Maskapai BUMN PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menyepakati perpanjangan waktu perjanjian kredit dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menjadi 16 Desember 2020 sampai dengan 31 Maret 2021.

Sebelumnya perjanjian utang ini berlaku sejak 16 Desember 2019 sampai dengan 15 Desember 2020. Mengacu laporan keuangan per September 2020, GIAA melakukan mendapatkan fasilitas Non Cash Loan-Customized IFG dari Bank Mandiri.

Bunganya 8,5% per tahun dengan dana sebesar Rp 300 miliar yang bisa digunakan oleh Citilink, dengan total sublimit fasilitas Garuda dari Bank Mandiri sebesar Rp 2,7 triliun.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Garuda Indonesia Prasetio mengatakan transaksi dengan Bank Mandiri merupakan transaksi afiliasi dengan perseroan yang tidak mengandung benturan kepentingan.

"Perpanjangan ini atas dasar pertimbangan perpanjangan waktu atas outstanding fasilitas Non Cash Loan-Customized IFG saat ini yang diperpanjang sampai dengan 31 Maret 2021," katanya, dalam keterbukaan informasi di BEI, Jumat (18/12/2020).

"Hal ini berasal dari kebutuhan modal kerja perseroan sebelumnya termasuk, namun tidak terbatas pada pembelian bahan bakar yang merupakan penunjang kegiatan usaha utama perseroan," jelasnya.

Dia mengatakan, terdapat kebutuhan perseroan untuk pelaksanaan transaksi lindung nilai sebagai upaya mitigasi risiko perseroan yang berasal dari pergerakan nilai tukar rupiah mata uang asing.

"Tidak terdapat perubahan atas jumlah fasilitas dan ketentuan persyaratan lain dalam perjanjian, termasuk bunga dan jaminan."



(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Garuda Indonesia (GIAA) Mau Tambah 8 Pesawat, Keluarkan Kocek Segini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular