Terpacu Komentar Powell, Bursa Eropa Menguat di Sesi Awal

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
17 December 2020 16:39
The German share prize index DAX board is photographed early afternoon on the day of the Brexit deal vote of the British parliament in Frankfurt, Germany, January 15, 2019. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Foto: Frankfurt Stock Exchange (DAX) (REUTERS/Kai Pfaffenbach)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa dibuka melaju ke teritori positif pada sesi awal perdagangan Kamis (17/12/2020), menyusul komentar positif bank sentral Amerika Serikat (AS) yang memicu optimisme pelaku pasar.

Indeks Stoxx 600, yang berisi 600 saham unggulan di Eropa naik 0,4% di awal perdagangan, dengan indeks saham sektor sumber daya menth menguat 1,4% menjadi pemimpin reli sementara mayoritas bursa bergerak positif.

Sejam kemudian reli indeks Stoxx tetap sebesar 2,1 poin (+0,54%) ke 398,21. Indeks FTSE Inggris naik 10 poin (+0,15%) ke 6.580,87 dan CAC Prancis bertambah 30 poin (+0,54%) ke 5.577,7. Di sisi lain, indeks DAX Jerman tumbuh 133,4 poin (+0,98%) ke 13.699,41.

Tren positif muncul setelah Federal Reserve (The Fed) menyiapkan dana US$ 120 miliar per bulan untuk membanjiri pasar dengan likuiditas, dengan membeli surat utang "sampai ada perbaikan substansial menuju target full employment dan stabilitas harga."

Bos The Fed Jerome Powell juga menilai harga saham belum terlalu tinggi mengingat suku bunga memang masih sangat rendah sehingga memicu likuiditas berlebih di pasar yang pada akhirnya diinvestasikan ke bursa saham. Mayoritas bursa saham di Asia Pasifik pun menguat.

Harga kontrak berjangka (futures) indeks saham ASS pun menguat, menyusul ekspektasi bakal ada stimulus fiskal tambahan sebelum pergantian tahun. Kontrak Dow Jones Industrial Average futures naik 150 poin, sementara kontrak serupa indeks S&P 500 dan Nasdaq 100 menghijau.

Pada Rabu, pimpinan Kongres telah mencapai kesepakatan stimulus senilai US$ 900 miliar yang termasuk bantuan langsung tunai (BLT). Namun, paket stimulus tersebut belum memasukkan bantuan untuk pelaku bisnis dan pemerintahan lokal.

Pelaku pasar juga memantau sentimen dari Eropa di mana Bank of England akan merilis kebijakan suku bunga terbarunya, demikian juga data pendaftaran mobil baru zona Euro per November dan indeks keyakinan bisnis Prancis per Desember.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Eropa Menguat di Sesi Awal Perdagangan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular