Sri Mulyani Mau Umumkan Cukai Rokok, Begini Gerak Saham Rokok

Jakarta, CNBC Indonesia- Harga saham rokok berada di jalur hijau pada perdagangan hari ini, Kamis (10/12/2020). Menurut jadwal, Menteri Keuangan Sri Mulyani akan menyampaikan kebijakan cukai rokok pada pukul 11:00 WIB.
Data perdagangan mencatat, dari 5 emiten produsen rokok raksasa yang melantai di bursa, semuanya berhasil diperdagangkan di zona hijau dengan kenaikan dipimpin oleh PT Bentoel International Tbk (RMBA) yang berhasil naik 1,60% ke level harga Rp 380/unit.
Selanjutnya untuk saham rokok berkapitalisasi pasar terbesar di bursa yakni PT H M Sampoerna Tbk (HMSP) berhasil menduduki posisi kedua setelah melesat 1,11% ke level harga Rp 1.815/unit.
Sedangkan saham rokok berkapitalisasi pasar besar lainya yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) juga berhasil naik 0,84% ke level harga Rp 48.000/unit.
Sebelumnya santer beredar isu bahwa cukai rokok tidak jadi naik, Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) mengklaim bahwa kenaikan cukai rokok segmen sigaret kretek tangan (SKT) bakal urung terjadi. Keputusan itu terjadi usai APTI mengadakan pertemuan dengan Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dan Staf Khusus Menteri Keuangan bidang komunikasi strategis, Yustinus Prastowo bulan lalu.
"Bulan kemarin kita ke Jakarta, bukan protes tapi memberi masukan ke pemerintah terkait kebijakan 2021. Berkaca pada tahun September 2019, dimana kala itu Ibu Menkeu merencanakan kenaikan 23% semua di 2020, itu baru rencana sudah ada perlambatan. Hampir semua industri di Indonesia proses pembeliannya berhenti," kata ketua APTI Agus Parmuji kepada CNBC Indonesia lewat sambungan telpon Selasa (8/12).
TIM RISET CNBC INDONESIA
(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000
