8 Emiten Ini Baik Bener Bagi Dividen Interim Pas Lagi Corona

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
23 November 2020 15:16
Astra (Dok. Astra)
Foto: Astra (Dok. Astra)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi virus corona (Covid-19) membuat sebagian besar perusahaan melakukan penghematan agar keberlangsungan perusahaan dapat berjalan baik.

Tak sedikit perusahaan yang terdampak malah menunda pembagian dividennya kepada pemegang saham perusahaan, karena alokasi dividen tersebut digunakan untuk memperkuat keuangan perusahaan.

Namun, beberapa perusahaan terutama yang berkapitalisasi 'jumbo' tidak surut dan tetap membagikan dividen interimnya kepada pemegang saham.

Dividen interim adalah dividen sementara (dari laba bersih) yang dibayarkan pada pemegang saham sebelum pembagian laba tahunan perusahaan dan ditetapkan dalam RUPS.

Beberapa perusahaan yang telah membagikan dividen interim selama 2 bulan terakhir, yakni PT Astra International Tbk (ASII), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI).

Berikut rangkuman dari Tim Riset CNBC Indonesia.

1. PT Astra Internasional Tbk (ASII)

Pada Oktober lalu, Astra telah membagikan dividen interim  senilai Rp 1,09 triliun atau Rp 27 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Periode cum dividen interim di pasar regular dan negosiasi dilakukan pada 6 Oktober 2020, sedangkan periode ex dividen interim di pasar regular dan negosiasi telah dilaksanakan pada 7 Oktober 2020.

Sementara itu, periode cum dividen interim di pasar tunai telah berlangsung pada 8 Oktober 2020, sedangkan tanggal ex dividen interim di pasar tunai telah dilaksanakan pada 9 Oktober 2020.

Adapun recording date atau tanggal untuk melakukan pendaftaran bagi yang berhak atas dividen interim tersebut dilakukan pada 8 Oktober 2020 dan pelaksanaan pembayarannya telah dilaksanakan pada 27 Oktober 2020.

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 Juni 2020. Pada periode tersebut, ASII mencatat laba bersih Rp 11,38 triliun, naik 16% dari periode yang sama tahun lalu Rp 9,80 triliun, efek penjualan PT Bank Permata Tbk (BNLI) kepada Bangkok Bank. 

2. PT United Tractors Tbk (UNTR)

Sejalan dengan induk usahanya Astra, PT United Tractors Tbk (UNTR) juga sebelumnya telah membagikan dividen interim senilai Rp 637,85 miliar atau Rp 171 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Periode cum dividen interim di pasar regular dan negosiasi dilakukan pada 6 Oktober 2020, sedangkan periode ex dividen interim di pasar regular dan negosiasi telah dilaksanakan pada 7 Oktober 2020.

Sementara itu, periode cum dividen interim di pasar tunai telah berlangsung pada 8 Oktober 2020, sedangkan tanggal ex dividen interim di pasar tunai telah dilaksanakan pada 9 Oktober 2020.

Adapun recording date atau tanggal untuk melakukan pendaftaran bagi yang berhak atas dividen interim tersebut dilakukan pada 8 Oktober 2020 dan pelaksanaan pembayarannya telah dilaksanakan pada 20 Oktober 2020.

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 Juni 2020. Pada periode tersebut, UNTR mencatat laba bersih Rp 4,06 triliun.

3. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)

Seperti UNTR, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) juga sebelumnya telah membagikan dividen interim senilai Rp 80,84 miliar atau Rp 42 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Periode cum dividen interim di pasar regular dan negosiasi dilakukan pada 7 Oktober 2020, sedangkan periode ex dividen interim di pasar regular dan negosiasi telah dilaksanakan pada 8 Oktober 2020.

Sementara itu, periode cum dividen interim di pasar tunai telah berlangsung pada 9 Oktober 2020, sedangkan tanggal ex dividen interim di pasar tunai telah dilaksanakan pada 12 Oktober 2020.

Adapun recording date atau tanggal untuk melakukan pendaftaran bagi yang berhak atas dividen interim tersebut dilakukan pada 9 Oktober 2020 dan pelaksanaan pembayarannya telah dilaksanakan pada 19 Oktober 2020.

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 Juni 2020. Pada periode tersebut, AALI mencatat laba bersih Rp 391,9 miliar.

NEXT>> Ada Unilever dan Indo Tambangraya

Setelah sebelumnya dividen interim telah dibagikan kepada masing-masing pemegang saham di ASII, UNTR, dan AALI, beberapa perusahaan akan melakukan aksi korporasi yang sama di November 2020 hingga awal Desember 2020.

Adapun aksi korporasi pembagian dividen interim yang akan datang yakni:

1. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

Emiten tambang batu bara, Indo Tambangraya berencana membagikan dividen interim senilai Rp 336,64 miliar atau Rp 307 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Adapun rinciannya dijelaskan sebagai berikut:

Dividen per sahamRp 307/saham
Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi9 November 2020
Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi10 November 2020
Cum Dividen di Pasar Tunai11 November 2020
Ex Dividen di Pasar Tunai12 November 2020
Recording Date11 November 2020
Tanggal Pembayaran Dividen24 November 2020

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 Juni 2020. Pada periode tersebut, ITMG mencatat laba bersih Rp 427,34 miliar.

2. PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM)

Emiten pelayanan kapal pandu dan tunda, sekaligus anak usaha dari PT Pelindo II (Persero), yakni PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) berencana membagikan dividen interim senilai Rp 10,55 miliar atau Rp 2 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Adapun rinciannya dijelaskan sebagai berikut:

Dividen per sahamRp 2/saham
Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi12 November 2020
Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi13 November 2020
Cum Dividen di Pasar Tunai16 November 2020
Ex Dividen di Pasar Tunai17 November 2020
Recording Date16 November 2020
Tanggal Pembayaran Dividen2 Desember 2020

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 Juni 2020. Pada periode tersebut, ITMG mencatat laba bersih Rp 54,12 miliar.

3. PT Kino Indonesia Tbk (KINO)

Emiten barang konsumsi PT Kino Indonesia Tbk (KINO) berencana membagikan dividen interim senilai Rp 28,57 miliar atau Rp 20 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Adapun rinciannya dijelaskan sebagai berikut:

Dividen per sahamRp 20/saham
Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi16 November 2020
Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi17 November 2020
Cum Dividen di Pasar Tunai18 November 2020
Ex Dividen di Pasar Tunai19 November 2020
Recording Date18 November 2020
Tanggal Pembayaran Dividen8 Desember 2020

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 September 2020. Pada periode tersebut, KINO mencatat laba bersih Rp 161,7 miliar.

4. PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO)

Emiten konstruksi 'TOTO', PT Surya Pertiwi Tbk berencana membagikan dividen interim senilai Rp 54 miliar atau Rp 20 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Adapun rinciannya dijelaskan sebagai berikut:

Dividen per sahamRp 20/saham
Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi20 November 2020
Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi23 November 2020
Cum Dividen di Pasar Tunai24 November 2020
Ex Dividen di Pasar Tunai25 November 2020
Recording Date24 November 2020
Tanggal Pembayaran Dividen15 Desember 2020

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 September 2020. Pada periode tersebut, SPTO mencatat laba bersih Rp 77,12 miliar.

5. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Kabar terbaru datang dari emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang akan membagikan dividen interim senilai Rp 3,319 triliun atau Rp 87 per saham dari laba bersih untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020.

Dividen interim akan dibagikan kepada pemegang 38,15 miliar lembar saham Unilever yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham per 2 Desember 2020.

"Dengan ini diberitahukan kepada para pemegang saham bahwa berdasarkan keputusan rapat direksi perusahaan pada 20 November, telah memutuskan pembagian dividen interim untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020," tulis manajemen UNVR dalam pengumuman resmi, dikutip Senin ini (23/11/2020).

Pembagian dividen interim berasal dari saldo laba periode 30 Juni 2020. Pada periode tersebut, UNVR mencatat laba bersih Rp 3,62 triliun.

Adapun batas akhir tanggal pencantuman dalam Daftar Pemegang Saham (Recording Date) 2 Desember 2020 dan pelaksanaan pembayaran dividen interim 17 Desember 2020.

Dividen interim adalah dividen sementara (dari laba bersih) yang dibayarkan pada pemegang saham sebelum pembagian laba tahunan perusahaan dan ditetapkan dalam RUPS.

Berikut jadwal pelaksanaan Dividen interim Unilever Indonesia

1. Cum Dividen untuk perdagangan di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 30 November 2020
2. Ex Dividen untuk perdagangan di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 1 Desember 2020
3. Cum Dividen untuk perdagangan di Pasar Tunai 2 Desember 2020
4. Ex Dividen untuk perdagangan di Pasar Tunai 3 Desember 2020
5. Batas akhir tanggal pencantuman dalam Daftar Pemegang Saham (Recording Date) 2 Desember 2020
6. Pelaksanaan pembayaran dividen interim 17 Desember 2020

TIM RISET CNBC INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular