Work in Silence! Rupiah Siap Catat Penguatan 5 Pekan Beruntun

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
26 October 2020 16:49
Ilustrasi Dollar
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Secara teknikal, pada grafik harian rupiah yang disimbolkan USD/IDR membentuk pola Desceding Triangle (garis merah). Dengan batas bawah berada di kisaran Rp 14.600/US$.
Sementara itu, indikator stochastic pada grafik harian sudah mulai keluar dari wilayah jenuh jual (oversold).

Stochastic merupakan leading indicator, atau indikator yang mengawali pergerakan harga. Ketika Stochastic mencapai wilayah overbought (di atas 80) atau oversold (di bawah 20), maka suatu harga suatu instrumen berpeluang berbalik arah.

Stochastic yang mulai keluar dari wilayah setidaknya mengurangi tekanan bagi rupiah.

idrGrafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Foto: Refinitiv

Ruang penguatan rupiah terbuka ke bawah bawah Descending Triangle Rp 14.600/US$. Jika level tersebut mampu ditembus, Mata Uang Garuda berpeluang menguat lebih jauh.
Sementara itu resisten berada di Rp 14.660/US$, jika dilewati berisiko melemah menuju Rp 14.700/US$.

Resisten kuat ada di Level Rp 14.730/US$, yang merupakan Fibonnaci Retracement 61,8%. Fibonnaci Retracement tersebut ditarik dari level bawah 24 Januari (Rp 13.565/US$) lalu, hingga ke posisi tertinggi intraday 23 Maret (Rp 16.620/US$).

Level tersebut diperkuat dengan rerata pergerakan 50 hari (Moving Average/MA50) yang digambarkan dengan garis hijau, berada di kisaran Rp 14.730/US$.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular