Cek Dulu Deretan Saham Bakal Cuan Hari Ini, PTBA hingga BBCA

Monica Wareza, CNBC Indonesia
13 October 2020 08:30
Ilustrasi Bursa, Pergerakan Layar IHSG di Gedung BEI Bursa Efek Indonesia  (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Bursa, Pergerakan Layar IHSG di Gedung BEI Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan Senin (12/10/20) ditutup di zona hijau 0,75% di level 5.091,64 poin.

Penguatan ini memperpanjang reli menjadi 6 hari beruntun secara akumulatif sejak pekan lalu. Selama periode tersebut, total penguatan IHSG sebesar 3,38%.

Data perdagangan mencatat, investor asing melakukan aksi jual bersih sebanyak Rp 2 miliar di pasar reguler dengan nilai transaksi kemarin menyentuh Rp 7 triliun.

Keputusan pemerintah provinsi DKI Jakarta yang mengakhiri penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang lebih ketat menjadi pemicu melesatnya IHSG.

Jakarta kembali ke masa PSBB Transisi di mana 'keran' aktivitas masyarakat kembali dibuka secara bertahap. Restoran, rumah makan, dan kafe kini sudah boleh menerima pengunjung untuk makan-minum di tempat (dine-in) dengan kapasitas maksimal 50%.

Sementara taman rekreasi dan pariwisata boleh kembali buka dengan batasan pengunjung maksimal 25% dari kapasitas. Aktivitas dalam ruangan (indoor) dengan pengaturan tempat duduk, misalnya bioskop, sudah bisa dilakukan dengan kapasitas maksimal 25%.

Untuk perdagangan hari ini Selasa (13/10/2020) berikut sentimen dan saham-saham yang direkomendasikan oleh beberapa sekuritas:

MNC Sekuritas - Indeks Rentan Koreksi

Meskipun IHSG masih memiliki ruang untuk menguat ke arah 5.110-5.130, akan tetapi diperkirakan IHSG rentan untuk terkoreksi dalam jangka pendek ke area 4.970-5.057 dan koreksi ideal yang diperkirakan berada pada range 4.900-4.940.

Skenario ini berlaku selama IHSG tidak terkoreksi agresif ke bawah 4.820-4.840, terlebih support krusial yang berada di 4.753, apabila IHSG terkoreksi menembus support-support (batas bawah) tersebut, maka IHSG terkonfirmasi membentuk wave C ke arah 4.500-4.650.

Saham pilihan:

PTBA

BBRI

LSIP

Reliance Sekuritas Indonesia - Cermati Profit Taking

Secara teknikal IHSG bergerak gap up dan mendekati area MA50 sebagai target resistance (batas atas) terdekat. Indikator stochastic bergerak memasuki area overbought dengan MACD yang mengarah ke level overvalue setelah Histogramnya masuk pada zona positif. Sehingga secara teknikal IHSG berpotensi menguat terbatas cenderung alami aksi profit taking.

Saham pilihan:

ACES

TBIG

LPPF

LPCK

Artha Sekuritas - Indeks Mulai Overbought

IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal saat ini rentang penguatan mulai terbatas. Indikator stochastic saat ini berada di area overbought (jenuh beli) sehingga rawan terjadi koreksi. Investor masih mencermati perkembangan stimulus di Amerika Serikat. Dari dalam negeri aksi demonstrasi menanggapi pengesahan UU Omnibus Law dinilai kurang baik untuk kondisi politik.

Saham pilihan:

PTBA

BBNI

INDY

TOWR

Samuel Sekuritas Indonesia - Indeks Menuju 5.100

IHSG berhasil breakout dari downtrend line yang terbentuk sejak awal September, dan kini reli pasca-pola double bottom. Target double bottom teoritis bisa perhatikan resisten 5.150.

Saham pilihan:

BBCA

MDKA

BTPS

PGAS


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Corona Bikin IHSG Ciut, Cek Dulu Saham Potensi Cuan Hari Ini!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular