
Bak Kena Prank, Saham-saham Ini Alami Penurunan Terparah

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pekan ini ditutup terkoreksi2,24% di level 4.945,79. Kenaikan IHSG pada akhir pekan tidak mampu menyelamatkan IHSG dari koreksi selama 4 hari beruntun pada pekan ini.
Penurunan pekan ini sendiri disponsori oleh sentimen negatif kepastian Indonesia jatuh ke jurang resesi dan rilis data global yang kurang cantik yang memberikan sinyal pemulihan ekonomi akan lebih lambat dari perkiraan.
IHSG memang anjlok parah, namun ternyata banyak pula saham yang terpaksa terkoreksi lebih parah dari IHSG sampai puluhan persen. Simak tabel berikut.
Penurunan paling signifikan dibukukan oleh PT Morenzo Abadi Perkasa Tbk (ENZO) emiten ini terpaksa terkoreksi 28,97% selama sepekan ke level Rp 76/unit. Diketahui ENZO memimpin Top Losers setelah sahamnya anjlok level Auto Reject Bawah alias ARB selama 5 hari perdagangan berturut-turut.
Saham ini sendiri baru saja melangsungkan penawaran perdana alias IPO berberapa hari lalu tepatnya 14 September 2020 di harga Rp 105/unit dengan lead underwriter NH Korindo Sekuritas dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 41 miliar.
Sehari setelah penawaran perdana saham ENZO terus anjlok menyentuh level ARB selama 9 hari perdagangan berturut-turut.
Di posisi kelima terdapat saham PT Envy Technologies Indonesia Tbk (ENVY) yang terkoreksi 23,08% dan menyebabkan saham ENVY yang sempat diperdagangkan di harga Rp 3.040/unit akhir tahun lalu jatuh ke level terendah yang diijinkan oleh bursa yakni RP 50/unit
TIM RISET CNBC INDONESIA
(trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000