
Resmi Tutup Blanja.com, Saham Telkom Melesat 1,7% di Sesi I

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) langsung melesat 1,72% pada penutupan sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/9/2020) di tengah kabar penutupan e-commerce milik perusahaan yakni Blanja.com.
Data perdagangan BEI mencatat, saham TLKM ditutup naik 1,72% di level harga Rp 2.950/saham. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 159,76 miliar dengan volume perdagangan 54,49 juta saham.
Meski demikian, secara akumulasi dalam 5 hari perdagangan terakhir saham TLKM masih minus 2,32% dan sebulan terakhir atau 30 hari perdagangan bursa saham induk Telkomsel ini masih minus 3,28% dengan kapitalisasi pasar Rp 292,23 triliun.
Di sisi lain, saat harga saham Telkom naik, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sesi I juga naik sebesar 0,01% di level 5.311 dengan catatan 215 saham naik, 193 saham turun, dan 146 saham stagnan. Namun masih terjadi net sell asing sebesar Rp 224,67 miliar di pasar reguler pada sesi I ini.
Sebelumnya, Telkom menyatakan menghentikan operasional platform dagang elektronik, Blanja.com. Dengan demikian, Blanja.com hanya berusia 6 tahun. Mulai 1 September Telkom resmi menutup layanan e-commerce ini.
Hal ini sampaikan manajemen Blanja.com melalui situs perusahaan. Dalam pengumumannya, manajemen mengatakan akan menghentikan semua kegiatan pembelian di Blanja.com mulai 1 September 2020. Alasan penghentian ini karena adanya perubahan strategi.
Adapun untuk pembelian, penjualan, pembayaran dan pengiriman yang masih dalam proses, masih bisa diselesaikan. "Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang terjalin baik selama ini antara Blanja dan Teman Blanja," ujar manajamen dalam pengumumannya, seperti dikutip Rabu (2/9/2020).
Manajemen pun mengimbau pengguna untuk melakukan penarikan saldo pada Dompet Blanja, dompet digital, sebelum tanggal 30 September 2020.
Blanja.com merupakan marketplace pantungan antara Telkom dan eBay, e-commerce asal Amerika Serikat. Blanja.com didirikan pada 2014. Komposisinya Telkom 60% dan eBay 40%.
Keunikan dari Blanja.com adalah pembeli bisa menemukan langsung barang-barang yang dijual di eBay. Dalam perjalanannya nama Blanja.com memang kurang terdengar ketimbang Tokopedia, Bukalapak atau Shopee.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Valuasi Murah, Saham Telkom Bakal Nanjak & Layak Koleksi?