Anies Izinkan Buka Bioskop, Begini Gerak Saham Mal

Tri Putra, CNBC Indonesia
26 August 2020 13:30
Warga menonton bioskop di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (8/10/2019). Perumda Pasar Jaya bekerja sama dengan Persatuan Artis Film Indonesia meresmikan bioskop rakyat bernama Indiskop atau Bioskop Independen dengan fasilitas dua studio yang berkapasitas masing-masing 128 kursi penonton untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah untuk ruang belajar produksi film serta mengajak masyarakat agar gemar menonton film Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Bioskop rakyat - Indiskop. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham mal dipantau ditutup di zona merah meskipun muncul kabar bahwa bioskop akan segera diijinkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk dibuka dalam waktu dekat.

Sentimen positif ini ternyata gagal dimanfaatkan oleh saham mal, yang notabene diuntungkan dengan dibukanya kembali bioskop, yang tentunya dapat meningkatkan pengunjung mal apabila bioskop dapat kembali beroperasi

Penurunan ini sendiri terjadi setelah aksi profit taking melanda saham mal karena kemarin naik cukup signifikan. IHSG sendiri pada perdagangan sesi pertama Rabu (26/8/20) ditutup di zona merah dengan penurunan 0,12%.

Berikut gerak saham mal pada perdagangan sesi pertama hari ini.

Terpantau seluruh saham mal yang dipantau melemah pada perdagangan hari ini, hanya PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) saja yang harga sahamnya stagnan di level RP 630/unit.

Sementara itu pelemahan terkuat terjadi di saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang terkoreksi 3,05% ke level harga Rp 159/unit. Koreksi yang terjadi di emiten pemilik mal Plaza Semanggi dan Lippo Kemang ini terjadi setelah kemarin harganya melesat tingg. Tercatat pada perdagangan kemarin harga saham LPKR berhasil melesat 10,07%.

Akan tetapi ada hal yang menarik setelah DKI 1 mengijinkan bioskop untuk kembali dibuka. Saham rumah produksi film PT MD Pictures Tbk (FILM) sahamnya berhasil melesat 6,36% ke angka Rp 184/unit di tengah merahnya IHSG, bahkan FILM sempat terbang ke level tertingginya sebesar 19,08%.

Diketahui selain memproduksi sinetron, FILM juga merambah dunia layar lebar dan sudah mempersiapkan film layar lebar yang siap tayang ketika bioskop dibuka seperti film KKN di Desa Penari.

Sebelumnya, muncul kabar bahwa Anies Baswedan menyebutkan bioskop akan dibuka dalam waktu dekat. Pembukaan biskop itu akan diawasi secara ketat ke depannya. Meski demikian, dia belum menyampaikan tanggal pasti pembukaan bioskop di DKI Jakarta.

"Pertama kita akan menyiapkan regulasi secara lengkap, dan regulasi itu memasukkan semua unsur yang tadi disampaikan Prof Wiku. Pertama soal kualifikasi siapa saja yang bisa ikut menonton di biskop, kedua soal pemesanan tiket yang semua harus dilakukan secara online, dan tidak ada pembelian tiket di lokasi," kata Anies seperti dikutip dari Detik dalam tayangan yang disiarkan langsung di YouTube BNPB, Rabu (26/8/2020).

"Kemudian juga tentang masker, filtrasi udara, lalu pembersihan secara teratur, kemudian juga pengaturan tempat duduk di dalam bioskop, dan kewajiban untuk mentaati prinsip 3 M untuk para karyawan dan proses menuju dan keluar dari lokasi," lanjut Anies.

Anies mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan para pelaku industri. Mereka, kata Anies, juga telah bersiap diri dalam penerapan protokol kesehatan jika biskop kembali dibuka.

"Jadi satu regulasi, kedua adalah pengaturan dengan apa para pelaku industri. Pembicaraan sudah berlangsung dan para pelaku juga sudah dalam posisi bersiap-siap karena selama beberapa waktu ini terutama sejak bulan Juni sesudah DKI memasuki masa transisi, para pelaku di sektor ini sudah berkomunikasi dekat untuk membahas tentang persiapannya," ujarnya.

"Jadi kesimpulan pertemuan tadi adalah dalam waktu dekat ini, kegiatan bioskop di Jakarta akan kembali dibuka dan protokol kesehatan akan ditegakkan lewat adanya regulasi yang detail, adanya pengawasan ketat, sehingga pelaku industri memberikan jasa tanpa memberikan risiko yang besar. Dan bagi masyarakat juga ketika berkegiatan mereka akan bisa merasa aman," tutur Anies.


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular