Sri Mulyani Mau Kasih Kredit Super Murah, Saham Bank Meroket!

Tri Putra, CNBC Indonesia
12 August 2020 12:28
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Dok. Biro KLI-Kemenkeu)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani (Dok. Biro KLI-Kemenkeu)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati terus berupaya membantu pelaku usaha yang terdampak pandemi Covid-19 terutama pelaku UMKM. Salah satunya dengan program bantuan subsidi bunga mulai 3% hingga 6%.

Ia menjelaskan, pelaku UMKM yang ingin meminjam di atas Rp 500 juta hingga Rp 10 miliar akan mendapatkan subsidi bunga 3% pada bulan pertama dan 2% untuk 3 bulan selanjutnya.

Sementara itu, pelaku UMKM yang melakukan pinjaman hingga Rp 500 juta akan disubsidi sebesar 6%, di mana subsidi bunga tersebut diberikan 3% pada bulan pertama dan 3% pada bulan kedua.

"Sedangkan pinjaman Rp 10 juta, subsidi bunga sampai keseluruhan mendapatkan subsidi bunga 25%," ujarnya dalam webinar, Selasa (11/8/2020).

Dengan diberikannya subsidi bunga oleh pemerintah maka akan lebih banyak UMKM yang berani mengambil kredit dan tentunya bank juga akan lebih mudah dalam menggenjot pemberian kredit yang akan meningkatkan profitabilitas perbankan.

Menyambut kabar baik ini kompak saham-saham bank yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) kompak berterbangan.

Kenaikan hari ini dipimpin oleh saham pelat merah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang berhasil terbang 6,17% ke level harga Rp 5.075/unit. Investor asing juga memborong saham BBNI sebanyak Rp 84 miliar di semua pasar.

Sedangkan kenaikan paling tipis dibukukan oleh saham bank dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan kenaikan 1,30% ke level harga Rp 31.275/unit.

Indeks perbankan Infobank15 sendiri hari ini berhasil naik tinggi 2,36% setelah kemarin juga terapresiasi sebanyak 1,57%.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular