
Urus BUMN & Covid, Erick Thohir: Tugas Saya Mulai Kebanyakan

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengakui saat ini pekerjaan yang dilakukannya mulai bertambah setelah dirinya didapuk menjadi Ketua Pelaksana Pencegahan Covid-19. Tugas yang dilakukannya dinilai sangat berat dan sangat serius.
"Memang telat karena tugasnya mulai kebanyakan. Saya dapat tugas sebagai Ketua Pelaksana Pencegahan Covid-19 dan pemulihan ekonomi bersama Pak Wamen [Wakil Menteri] saya, Pak Budi [Budi Gunadi Sadikin]," kata Erick dalam Millennial Innovation Summit 2020 secara virtual, Kamis (30/7/2020).
Dia mengungkapkan, saat ini dia harus bisa membuat terobosan-terobosan untuk bisa terus mengurangi penyebaran Covid-19 sambil membantu perekonomian Indonesia terus bangkit karena pandemi ini.
"Ini tugas sangat berat dan tentu kita jalani dengan serius karena ini bagian terpenting, bagaimana kita sebagai bangsa breakthrough pemulihan Covid-19 dan pemulihan ekonomi," lanjutnya.
Namun demikian, Erick mengatakan dalam upaya melakukan pemulihan ekonomi ini pemerintah membutuhkan dukungan dari masyarakat dan pihak-pihak lainnya. Untuk itu masyarakat diharapkan tidak abai dengan terus menerapkan protokol-protokol Covid-19 dalam berkegiatan.
Pemerintah baru saja menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) No 82/2020. Dalam aturan ini, dibentuk komite yang meliputi Komite Kebijakan, Satuan Tugas Penanganan Covid-19, dan Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional.
Komite Kebijakan dipimpin oleh Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto. Sementara Ketua Pelaksana dijabat oleh Menteri BUMNĀ Erick Thohir.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Erick Thohir Sambut Ribuan Pegawai Baru BUMN
