1 Penumpang Meninggal Dunia di Pesawat, Ini Penjelasan Garuda

Monica Wareza, CNBC Indonesia
02 July 2020 14:38
Garuda Indonesia
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang penumpang penerbangan carter PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) untuk rute New Delhi-Batam-Merauke- Fiji meninggal dunia dalam penerbangan tersebut.

Penumpang disebutkan mengalami gejala sesak nafas dan mendapatkan pertolongan dari awak pesawat. Sebelum penerbangan dilakukan, penumpang tersebut telah menjalani proses tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan hasil negatif Covid-19.

Jenazah penumpang tersebut dievakuasi ketika pesawat transit di Bandara Hang Nadim Batam. Proses evakuasi dilakukan dengan mengacu pada prosedur protokol kesehatan yang dijalankan secara menyeluruh dengan koordinasi intensif bersama otoritas kesehatan di Bandara Hang Nadim Batam.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan Garuda Indonesia telah menjalankan prosedur penanganan penumpang yang meninggal di dalam pesawat sesuai aturan yang berlaku.

Pesawat yang dioperasikan tersebut juga telah melaksanakan proses desinfeksi di kabin pesawat sesuai ketentuan yang berlaku.

Namun demikian, sesuai dengan rekomendasi dari gugus tugas Covid-19 Batam, seluruh awak pesawat yang bertugas telah melakukan pemeriksaan kesehatan termasuk menjalankan prosedur pemeriksaan swab (PCR) di RSKI Pulau Galang dengan hasil negatif Covid-19.

"Selanjutnya seluruh awak pesawat yang bertugas pada penerbangan tersebut akan diterbangkan kembali ke Jakarta dan menjalani protokol kesehatan yang diperlukan," kata Irfan dalam siaran persnya, Kamis (2/7/2020).

Penerbangan GA 8820 yang diberangkatkan dari New Delhi pada pukul 21.45 LT pada hari Selasa (30/6/2020) yang merupakan penerbangan carter dalam rangka repatriasi 112 orang warga Negara Fiji dari New Delhi.

Penerbangan ini kemudian melanjutkan perjalanan dari Batam pada pukul 02.54, Rabu (1/7/2020) dengan pergantian awak pesawat.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos Garuda: New Normal, Penumpang Pesawat Belum Maksimal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular