Cum Date Dividen TLKM & SMGR Hari Ini, Ada 6 Pekan Ini

Tri Putra, CNBC Indonesia
29 June 2020 14:58
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bagi para investor, yang sudah bersiap-siap berburu dividen ada kabar gembira. Pekan ini ada 8 emiten yang siap melakukan pembagian dividen bagi para pemegang sahamnya.

Sebagaimana diketahui, di bursa saham pemodal mendapatkan keuntungan investasi saham dari dua sisi, yakni dari kenaikan harga saham (capital gain) dan dari pembagian keuntungan tahunan (dividen).

Pada umumnya, investor pemburu dividen akan menggunakan perhitungan imbal hasil dividen (dividend yield) untuk menentukan daya tarik saham dari sisi dividen, dibandingkan saham lain. Imbal hasil riil ini menunjukkan keuntungan yang bisa dia dapatkan dari tiap rupiah ongkos yang dia keluarkan untuk membeli per unit saham tersebut.

Di sisi lain, ada yang namanya rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio/DPR), yang menunjukkan se'royal' apa sebuah perusahaan berbagi keuntungan kepada pemegang saham publik dari laba bersih yang diperolehnya.

Berikut ini data keduanya perusahaan mana sih yang paling royal memberikan dividen dan perusahaan mana yang punya imbal hasil (yield) paling besar dari tiap saham yang mereka keluarkan?

Untuk perusahaan yang dalam waktu dekat ini akan membagikan dividen PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) lah yang menjadi juara saham dengan rasio dividend yield paling tinggi. Saham perusahaan berpelat merah ini memberikan imbal hasil sebesar 4,84% yaitu sebesar Rp 154,06 tiap unit sahamnya

Rasio laba bersih perusahaan dengan dividen yang dibagikan (dividend payout ratio/DPR) TLKM sebesar 82% angka ini juga merupakan DPR yang paling besar di antara perusahaan yang akan membagikan dividenya dalam waktu dekat ini.

Biasanya, hanya perusahaan yang sudah mapan (established) secara keuangan dan operasional yang berani membagi mayoritas laba bersihnya sebagai dividen. Mereka tidak perlu menyisihkan keuntungannya untuk membiayai ekspansi, sehingga memiliki kelonggaran untuk membaginya kepada para pemegang saham, tanpa mengancam operasi.

Asik memang berburu dividen, akan tetapi investor tetap harus berhati-hati dalam melakukan hal ini. Sebab dividend trap alias jebakan dividen bisa saja menanti bagi para pelaku pasar yang tidak berhati-hati. Contohnya seperti PTBA yang 'dibanting' 15% dalam 3 hari setelah cum datenya karena investor buru-buru ingin merealisasikan keuntungannya.

Maka dari itu setelah melihat tabel di atas investor sudah harus bersiap-siap untuk mengambil ancang-ancang dalam memilih saham incaran yang memiliki rasio pembagian dividen dan imbal hasil yang tinggi sambil tetap berhati-hati menghindari jebakan dividen. Oh iya, jangan lupa memperhitungkan pembayaran pajak juga ya, cuma 10% kok.

 

TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Digitalisasi Picu Investor Ritel Domestik Bursa RI 'Meledak'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular