Gara-gara Hong Kong Membara, Rupiah Belum Bisa Menguat

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
29 May 2020 09:25
rupiah
Ilustrasi Rupiah (REUTERS/Willy Kurniawan)
Namun ke depan, bukan tidak mungkin rupiah bisa menguat lagi. Selepas kepanikan di pasar keuangan dunia yang terjadi pada awal hingga pertengahan Maret, kinerja rupiah sangat kinclong. Sejak awal April hingga kemarin, rupiah menguat 9,97%. Luar biasa...



Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry memperkirakan rupiah akan menguat dan bergerak ke arah Rp 15.000/US$ pada akhir tahun. Kini, Perry meramal rupiah bisa menguat ke level sebelum pandemi virus corona yaitu di kisaran Rp 13.600-13.80/US$.

"Ke depan, nilai tukar rupiah akan menguat ke tingkat fundamentalnya yang diukur dari inflasi lebih rendah, defisit transaksi berjalan lebih rendah, dan terus masuknya aliran modal asing. Kami meyakini nilai tukar rupiah masih undervalued dan berpeluang masih terus menguat ke arah fundamentalnya," papar Perry, kemarin.


TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular