'Depak' McDonalds, Ini Rencana Besar Revitalisasi Sarinah

Hidayat Arif Subakti, CNBC Indonesia
11 May 2020 13:13
MCDonald's (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: MCDonald's (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - McDonald's Indonesia yang dikelola oleh Grup Rekso melalui PT Rekso Nasional Food terpaksa harus menutup salah satu gerai pertamanya di Indonesia yang berada di pusat perbelanjaan Sarinah Thamrin milik PT Sarinah (Persero).

Direktur Sarinah, Fetty Kwartati menjelaskan McDonald's dan sejumlah tenant (penyewa) harus menutup gerainya karena akan adanya revitalisasi atau transformasi yang akan dilakukan oleh Sarinah. Revitalisasi dianggap penting mengingat Sarinah harus terus mengikuti modernisasi dan perkembangan zaman.

"Seperti yang kita ketahui bisnis retail sangat dinamis dan Sarinah sudah sejak berdiri belum ada major revitalisasi dan sekarang pak Presiden dan Menteri BUMN sangat support artinya bagaimana konsep retail ini friendly terhadap Indonesia artinya keberpihakan merek lokal dan hasil UMKM yang tentu dikurasikan,"ujar Fetty dalam dialog via Zoom, dalam program Squawk Box, CNBC Indonesia, Senin (11/05/2020).

Menurut Fetty, revitalisasi Sarinah sudah direncanakan sejak lama namun baru bisa dieksekusi tahun ini setelah mendapat persetujuan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri BUMN Erick Thohir.


Ia menyebutkan tidak hanya McDonald's, tapi akan ada 34 tenant lain yang juga harus menutup gerainya.

"Jadi sebenarnya rencana revitalisasi Sarinah atau transformasi Sarinah ini sudah direncanakan sejak tahun lalu cuma baru sempat dilakukan tahun ini, intinya transformasi Sarinah adalah mengembalikan ke kita-nya karena kita tahu [mendiang Presiden] Soekarno mendirikan Sarinah berpuluh-puluh tahun yang lalu untuk tujuan mengembangkan retail saat itu dan masa depan," jelas Fetty.

Sarinah MaketFoto: Dok Ist
Sarinah Maket

Situs resmi mencatat, BUMN Sarinah didirikan pada 17 Agustus 1962 dan peresmian pembangunan Gedung Sarinah di Jl. M. H. Thamrin, Jakarta dilakukan pada 15 Agustus 1966 Presiden Soekarno. Sarinah adalah pusat perbelanjaan pertama di Indonesia dan juga pencakar langit pertama di Jakarta.

"Jadi kita kembalikan ke kitanya untuk menjaga warisan namun kemasan dan eksistensi Sarinah dibuat kekinian dan menjadikan pertumbuhan usaha yang berkelanjutan seperti mengikuti tren dan persaingan di market tentu perlu dilakukan transformasi secara menyeluruh," ujar Fetty yang mantan Direktur PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) ini.

Sebelumnya manajemen McDonald's Indonesia juga buka suara soal penutupan ini. Namun dampak penutupan tersebut tidak berlanjut pada pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan yang bekerja di gerai tersebut. 

"Kontrak kami dengan Sarinah berakhir tahun depan, namun dipercepat karena manajemen Sarinah akan segera melakukan renovasi Sarinah," kata Associate Director of Communications McDonald's Indonesia, Sutji Lantyka, kepada CNBC Indonesia melalui pesan WhatsApp, Jumat (8/5).

"Total jumlah karyawan McD Sarinah 112 org, semuanya tetap kami pertahankan dan direlokasi ke berbagai restoran McDonald's di Jabodetabek," ungkapnya.



[Gambas:Video CNBC]




(tas/tas) Next Article Cerita McDonald's Indonesia & Jejaring Bisnis Keluarga Sosro

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular