Cetak Laba Rp 443 M di Q1, Saham INCO Sudah Ambles 35%
Monica Wareza, CNBC Indonesia
29 April 2020 13:28
Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan pertambangan nikel, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berhasil mencatatkan laba tahun berjalan senilai US$ 28,95 juta atau setara dengan Rp 443,04 miliar (asumsi kurs Rp 15.300/US$) pada kuartal I-2020 dari kerugian yang dibukukan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang senilai US$ 20,16 juta.
Nilai laba per saham juga mengalami perbaikan menjadi US$ 0,0029 dari sebelumnya rugi per saham yang senilai US$ 0,0020.
Perbaikan kinerja ini terjadi terutama karena kenaikan pendapatan perusahaan mencapai 38,14% secara year on year (YoY). Nilai pendapatan tersebut naik menjadi US$ 174,65 juta (Rp 2,67 triliun), naik dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai US$ 126,42 juta.
Perusahaan berhasil melakukan efisiensi dengan menekan beban usaha menjadi US$ 1,60 juta dari sebelumnya senilai US$ 3,07 juta. Meski beban lainnya naik menjadi US$ 3,41 juta dari US$ 2,84 juta di akhir Maret 2019.
INCO juga menurunkan biaya keuangan menjadi senilai US$ 484.000 di 3 bulan pertama tahun ini dari sebelumnya sebesar US$ 1,39 juta untuk periode yang sama di tahun sebelumnya.
Selain itu, juga terjadi kenaikan pada pendapatan lainnya yang menjadi US$ 2,60 juta, tumbuh dari US$ 1,73 juta. Juga terjadi kenaikan pada pendapatan keuangan perusahaan menjadi US$ 5,45 juta dari sebelumnya hanya senilai US$ 1,97 juta.
Namun, kinerja yang moncer ini kurang diapresiasi oleh pelaku pasar. Saham perusahaan yang bakal melakukan divestasi saham ke pemerintah RI ini secara year to date telah terkoreksi sebesar 34,62%.
Pada periode tersebut juga terjadi net sell oleh investor asing senilai Rp 7,86 miliar, terdiri dari net sell di pasar reguler senilai Rp 48,94 miliar dan net buy di pasar nego dan tunai sebesar Rp 41,08 miliar. Mengacu data BEI di sesi I, Rabu ini (29/4/2020), saham INCO hari ini naik 1,28% di level Rp 2.380/saham.
(tas/tas) Next Article Laba Vale Indonesia Turun 5% di 2019 Jadi Rp 778 M
Most Popular