Mantap! IHSG Langsung Meroket 5% Lebih, Saat Bursa Asia Merah

Tirta Citradi, CNBC Indonesia
26 March 2020 09:08
IHSG Makin Meroket
Foto: IHSG Bursa Efek Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pada pukul 09.04 WIB, IHSG semakin melesat dengan mencatatkan kenaikan 5,14%. Walau melesat performa indeks bursa saham tanah air jauh dari kata memuaskan sejak awal tahun.

Bahkan bisa dibilang IHSG termasuk yang ‘laggard’ jika dibanding bursa saham lainnya. Sejak awal tahun IHSG sudah terkoreksi lebih dari 35% dan asing kabur dari bursa saham RI sebesar Rp 10,84 triliun. Tentu ini adalah angka yang fantastis.

Di dalam negeri, pemerintah dan bank sentral berupaya untuk memberikan stimulus untuk meredam dampak wabah COVID-19 terhadap perekonomian tanah air. Berbagai stimulus fiskal dipersiapkan mulai dari realokasi anggaran negara dan daerah untuk kesehatan hingga bantuan tunai untuk menjaga daya beli masyarakat.

Bank Indonesia (BI), sebagai bank sentral pun juga berupaya untuk terus meredam dampak COVID-19 terhadap perekonomian. Dalam kurun waktu tiga bulan di tahun ini saja, BI telah memangkas suku bunga acuan (BI 7-DRRR) sebesar 50 basis poin (bps) ke level 4,5%.

Tak sampai di situ saja, BI juga meluncurkan bauran kebijakan baru untuk memitigasi risiko virus corona COVID-19 ke sektor perbankan. Dalam bauran kebijakan ini BI berfokus untuk menjaga pasokan likuiditas valas dan rupiah bagi perbankan. Selain itu, BI juga fokus untuk mendorong transaksi non-tunai untuk memperlancar transaksi keuangan di masyarakat dengan melakukan penurunan biaya transaksi.

Namun pasar saham tanah air masih saja dibayangi dengan tekanan. Jumlah orang yang dinyatakan positif COVID-19 di Indonesia terus bertambah. Kemarin jumlah kasus bertambah 104 menjadi 790 kasus.

Jumlah yang meninggal menjadi 58 orang. Kabar yang cukup baik Abdallah, tingkat mortalitas di RI yang sebelumnya sempat mencapai angka 9% kini turun menjadi 7,3%. Angka ini akan terus bergerak dinamis.

Selagi jumlah kasus di dalam negeri terus bertambah dengan signifikan dan menjadi tak terkendali, rasanya pasar saham tanah air belum akan pulih. Penguatan IHSG pada perdagangan hari ini masih berpotensi untuk terkoreksi jika intervensi di sektor kesehatan publik tak membuat virus ini segera dijinakkan.



TIM RISET CNBC INDONESIA (twg/twg)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular