
Saham Bank Berguguran, Ada yang Mentok Kena ARB

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham perbankan besar pada perdagangan pagi ini terkoreksi dalam dan menjadi pemicu koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Penurunan harga saham bank-bank tersebtu bahkan ada yang menyentuh level auto rejec bawah (ARB).
Berdasarkan data perdagangan BEI, saham PT Bank Danamon Tbk (BDMN) terkoreksi hingga 6,90% ke level Rp 2.160/unit. Lalu saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) turun 6,87%, saham PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) turun 6,67%, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 6,65%, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 6,61%, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun 5,58% dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) turun 3,47%.
Penurunan saham bank-bank buku IV tersebut memberikan kontribusi terhadap koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga 5% dan membuat perdagangan dihentikan selama 30 menit. Lalu dibuka kembali pada 09.45 WIB, hinga penutupan sesi I, IHSG tercatat terkoreksi 5,02% ke level 4.649,97.
BEI dalam rilisnya menyampaikan menghentikan sementara perdagangan (trading halt) pada sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada pukul 09:15:33 waktu JATS yang dipicu penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5%.
Sementara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah mengeluarkan kebijakan sebagai langkah antisipasi dalam mengurangi fluktuasi tajam di pasar modal.
Setelah dibuka kembali, IHSG masih menunjukkan pelemahan yang signifikan dengan penurunan sebesar 5,02% ke level 4.649,97 pada penutupan perdagangan sesi pertama.
TIM RSIET CNBC INDONESIA
(har/hps) Next Article Hari Bersejarah! Saham BRI Ditutup Rp 4.850, Harga Tertinggi