Analisis Teknikal

Sempat Rebound 2% Lebih, Seberapa Kuat IHSG Naik Hari Ini?

Haryanto, CNBC Indonesia
10 March 2020 10:36
Kemarin ditutup anjlok 6,58% dan mencatatkan koreksi harian terdalam sejak 23 September 2011.
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Jumat 28/2/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada sesi perdagangan Selasa (10/3/2020) IHSG dibuka menguat 0,25% di level 5.149,49, setelah kemarin ditutup anjlok 6,58% dan mencatatkan koreksi harian terdalam sejak 23 September 2011.

Saat ini, kenaikan tertinggi IHSG sempat mencapai level 5.278,42 dan level terendah di 5.149,45. Penguatan IHSG pada saat pembukaan, sejalan dengan saham di Asia yang sebagian besar diperdagangkan menguat.

Saham Australia S&P/ASX200 pulih dari penurunan sebelumnya yang melonjak 1,5%, indeks Hang Seng Hong Kong diperdagangkan 0,7% lebih tinggi sedangkan Kospi Korea Selatan naik 0,34%.



Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang di perdagangkan menguat 0,43%.

Rebound saham Asia dan IHSG seiring dengan aksi taking profit investor dari aset safe haven untuk menutupi kerugian pada aset-aset saham, sehingga mendorong investor memborong saham-saham murah.

Sementara itu, di bursa saham domestik, para investor asing hari ini masih cenderung menjual dengan catatan jual bersih (net sell) senilai Rp 31,75 miliar di pasar reguler.

Saham-saham yang banyak jual asing di pasar reguler yakni: PT Astra Internastional Tbk/ASII (Rp 16,94 miliar), PT Bank Mandiri Tbk/BMRI (Rp 7,46 miliar), lalu diikuti oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (Rp 4,1 miliar) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk/BBNI (Rp 2,9 miliar).

 

IHSG Rebound Lebih LanjutFoto: Revinitif

 

Analisis Teknikal
Secarar teknikal, IHSG mencoba bangkit dari kejatuhan kemarin. IHSG mencoba melewati tahanan atas (resistance) di 5.250 terlebih dahulu, sebelum berlanjut ke resistance lanjutan di kisaran 5.260 yang menjadi titik tengah harian pada perdagangan hari ini.

Berdasarkan indikator stochastic yang sudah berada di area titik jenuh jual di bawah 20%, kecenderungan IHSG mengalami penguatan lebih lanjut.

Sementara itu, harap diperhatikan batas tahanan bawah (support) yang berada di area 5.220 dapat mengkonfirmasi penurunan lebih lanjut hingga 5.210.

 

[Gambas:Video CNBC]



TIM RSIET CNBC INDONESIA
(har/hps) Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular