Loto Srinaita, 'Anak' Sri Mulyani yang Kini di Bawah Erick

Monica Wareza, CNBC Indonesia
04 February 2020 12:53
Menteri BUMN Erick Thohir akan melantik beberapa pejabat baru di lingkungan kementerian pada Selasa ini.
Foto: Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Loto Srinaita Ginting dalam acara Grand Launching Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR008

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri BUMN Erick Thohir akan melantik beberapa pejabat baru di lingkungan kementerian pada Selasa ini (4/2/2020). Beberapa pejabat yang akan dilantik itu terdiri dari sekretaris kementerian, dua deputi, satu staf ahli.

Berdasarkan informasi dari Kementerian BUMN, pejabat yang dilantik yakni Susyanto sebagai Sekretaris Kementerian BUMN. Lalu, Carlo Brix Tewu sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan, Nawal Nely sebagai Deputi Keuangan dan Manajemen Risiko, dan Loto Srinaita Ginting sebagai Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM.

"Iya [dilantik hari ini]," kata Susyanto, di Jakarta, Selasa (4/2/2020).

Berikut nama pejabat yang akan dilantik hari ini:

1. Sekretaris Kementerian BUMN: Susyanto
2. Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan: Carlo Brix Tewu
3. Deputi Keuangan dan Manajemen Risiko: Nawal Nely
4. Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM: Loto Srinaita Ginting



Sebagai catatan, satu nama yang cukup dikenal di jajaran Kementerian Keuangan ialah Loto Srinaita Ginting, Direktur SUN Ditjen Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan.

Loto Srinaita, 'Anak' Sri Mulyani yang Kini di Bawah ErickFoto: Loto Srinaita Ginting, Direktur SUN Kemenkeu



Selain itu, Loto juga tercatat menjadi salah satu komisaris di BUMN reasuransi yakni PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero).

Mengacu situs resmi Reindo, Loto lahir di Medan tahun 1967. Ia menyelesaikan studi tingkat Sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1992, dan tingkat master di the University of New South Wales - Sydney - Australia tahun 2000.


Loto bekerja di Kementerian Keuangan sejak tahun 1993, dan mengalami penempatan di Badan Analisa Keuangan Dan Monoter (BAKM, 1993-2001), Sekretariat Jenderal (Setjen, 2001-2004), Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB, 2004-2006), dan Direktorat Jendral Pengelolaan Utang (DJPU, sejak akhir 2006).

Sejak tahun 2012, Loto menjabat sebagai Direktur Surat Utang Negara (SUN) DJPPR. Dia menjabat Dewan Komisaris di Indonesia Re sejak 27 Agustus 2014 berdasarkan SK-121/MBU/2014 Jo. Surat Keputusan Kemampuan Dan Kepatutan OJK Nomor SK-102/D.5/2014.

[Gambas:Video CNBC]


(tas/tas) Next Article Ditunjuk jadi Deputi Erick, Ini Tugas Loto Srinaita Ginting

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular