Jokowi Kesal dengan Goreng Saham, Harga Rp 100 jadi Rp 4.000
Monica Wareza, CNBC Indonesia
03 January 2020 07:04

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan 'bersih-bersih' saham gorengan sudah menjadi salah satu tugas bursa guna menciptakan perdagangan yang wajar, transparan dan efisien. Hal ini salah satu pesan dari Presiden Jokow Widodo (Jokowi) untuk menciptakan ekosistem pasar modal yang baik dan bersih dari manipulator.
Direktur Utama BEI Inarno Djajadi mengatakan tak ada strategi baru yang akan dilakukan bursa, sebab hal ini sudah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya sehingga hanya perlu mengembalikan kembali hal yang dinilai tak sesuai dengan aturan.
"Itu kan tugas kita menciptakan perdagangan yang wajar, transparan dan efisien, itu adalah bentuknya. Kalau ada hal yang di luar itu kita harus berani meluruskan ke koridor yang sesuai aturan," kata Inarno dalam pembukaan perdagangan saham 2020 di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (2/1/2020).
(hps/hps)
Direktur Utama BEI Inarno Djajadi mengatakan tak ada strategi baru yang akan dilakukan bursa, sebab hal ini sudah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya sehingga hanya perlu mengembalikan kembali hal yang dinilai tak sesuai dengan aturan.
"Itu kan tugas kita menciptakan perdagangan yang wajar, transparan dan efisien, itu adalah bentuknya. Kalau ada hal yang di luar itu kita harus berani meluruskan ke koridor yang sesuai aturan," kata Inarno dalam pembukaan perdagangan saham 2020 di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (2/1/2020).
Next Page
Tukang Goreng Saham Harus Dihukum Berat
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular