Jokowi: 2020 Momentum Sikat Manipulator Pasar Modal

Redaksi, CNBC Indonesia
02 January 2020 09:59
Jokowi mencanangkan pada 2020 menjadi tahun pembersiah pasar modal dari manipulator.
Foto: Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 oleh Presiden Republik Indonesia.(CNBC Indonesia/Monica Wareza)
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tampaknya gerah dengan aksi goreng-menggoreng dan manipulasi di industri pasar modal Indonesia. Untuk itu, Jokowi mencanangkan pada 2020 menjadi tahun pembersiah pasar modal dari manipulator.

Jokowi menilai pasar modal Indonesia harus benar-benar transparan, terpercaya dan valid. Hal tersebut penting dilakukan untuk meraih kepercayaan investor luar dan dalam negeri.

"Kita harus bangun. Harus bangun ekosistem yang baik. 2020 saya harapkan bisa jadi momentum untuk canangkan tahun pembersihan pasar modal dari manipulator. Yang sering memanipulasi yg ga bener dipoles-poles jadi bener. Yang 100 dipoles-poles jadi 4 ribu. Hati-hati. Bersihkan dan hentikan ini!," tegas Jokowi, saat membuka perdagangan awal tahun di Bursa Efek Indoensia (BEI), Kamis (2/1/2020).

Jokowi membuka perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan hari ini. Pada kesempatan yang sama, Jokowi juga sempat mengingatkan jangan sampai banyak aktivitas menggoreng saham dan lebih mengedepankan perlindungan investor.

"Jangan sampai (harga saham) Rp 100 digoreng Rp 1000, digoreng-goreng jadi 4 ribu. Ini menyangkut kepercayaan yang dibangun. Kerugian gak boleh ada lagi. Berikan perlindungan. Transaksi keuangan ditindak tegas. Udah," tegas Jokowi.

Saat pembukaan perdagangan awal tahun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,22% ke level 6.313,13.



[Gambas:Video CNBC]


(hps/hps) Next Article Hadapi Resesi Global 2023, Jokowi Yakin Indonesia Kuat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular