Usai Libur Natal, Ini Deretan Saham Pilihan Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada perdagangan awal pekan ini, Senin (23/12/2019), sebelum libur Natal 24-25 Desember, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,34% ke level 6.305,91 poin.

Kinerja IHSG senada dengan mayoritas bursa saham utama kawasan Asia yang juga bergerak di zona hijau: indeks Nikkei menguat 0,02%, indeks Hang Seng naik 0,13%, dan indeks Straits Times terapresiasi 0,05%.

Mengawali perdagangan di hari ini, Kamis (26/12/2019) terdapat sejumlah rekomendasi saham yang diberikan oleh beberapa broker.

Baca: Masih Aura Libur Natal, Bursa Tokyo Dibuka Flat

Phillip Sekuritas - Investor Berbondong-Bondong Masuk Pasar Dalam Negeri
Peluang penguatan didukung oleh kembalinya risk appetite para investor dalam negeri dan luar negeri ke pasar saham Indonesia. Optimisme negosiasi dagang juga akan menjadi sentimen positif setelah Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping dikabarkan mempunyai pembicaraan yang positif dan kesepakatan dagang fase 1 akan ditandatangani bulan depan.

Saham pilihan:
BBRI
BMRI
INDF
ASII


Reliance Sekuritas - IHSG Berpotensi Melemah
Secara teknikal IHSG membentuk pola Hanging Man dengan signal bearish reversal berpotensi false break bearish trendline dan menguji support Moving Average 200. Indikator Stochastic berpotensi dead-cross pada area overbought dengan RSI yang telah cukup mahal. Sehingga diperkirakan IHSG berpotensi melemah pascalibur.

Saham pilihan:
LSIP
MAIN
ULTJ
BNLI

Baca: Reksa Dana Babak Belur di 2019, Bisakah 2020 Bangkit?

Artha Sekuritas - Volume Perdagangan Meningkat
IHSG diprediksi menguat, penguatan didukung oleh volume yang tinggi mengindikasikan investor mulai kembali optimis akan trend bullish. Penguatan diperkirakan didorong oleh window dressing akhir tahun dan IHSG berpotensi untuk menguji resistance (batas atas ) upper Bollinger band.

Saham pilihan:
HMSP
ADRO
BBNI
CTRA

Samuel Sekuritas - IHSG Terkonsolidasi
IHSG melanjutkan uptrend dari flip level 6.150, dan kini uji resisten mayor 6,300. Samuel memperkirakan market akan berkonsolidasi di kisaran area ini di penghujung tahun.

Saham pilihan:
BMRI
BBNI
TPIA
HOKI

[Gambas:Video CNBC]

 

(tas/tas) Next Article Jadi 'Korban' Corona, IHSG Ambles 6,9%, Asing Masih Kabur!