Bank Mandiri Bakal Proses 2.464 Transaksi Digital Perdetik
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
16 December 2019 16:04
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencatat transaksi pada libur natal dan tahun baru cenderung meningkat dibanding hari biasa.
Direktur Consumer and Retail Transaction Bank Mandiri, Hery Gunardi mencatat, transaksi per second pada hari biasa mencapai 803 sampai 1.000 per detik.
"Proyeksinya pada 23 Desember akan naik karena sehari sebelum libur, mencapai 2.275 per second. Pada tanggal 30 Desember diperkirakan kurang lebih 2.464 per second, ada lonjakan," ujarnya di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (16/12/2019).
Belanja menjadi salah satu alasan naiknya transaksi akhir tahun. Tak hanya itu, jumlah nasabah Bank Mandiri juga tercatat naik menjadi 20 juta dibanding tahun lalu yang jumlahnya 18 juta. "Nasabah nambah, aktivitas juga nambah," katanya lagi.
Transaksi belanja akhir tahun juga menjadi penggerak naiknya transaksi. Belanja melalui e-commerce juga ikut andil. Menurutnya, belanja e-commerce ini meliputi pembelian tiket pesawat, pemesanan hotel, yang tujuannya untuk liburan natal dan tahun baru.
Saat libur Natal dan Tahun baru 2020, Bank mandiri menyiapkan dana tunai Rp 33,5 triliun untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. Jika dihitung mulai awal Desember sampai tanggal 31 Desember, rata-rata per harinya Rp 1,1 triliun.
Jumlah tersebut 85% dialokasikan untuk kebutuhan dana di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan sisanya yang 15% untuk kebutuhan kantor cabang. Saat ini, Bank Mandiri memiliki 18.291 mesin ATM yang terhubung dalam jaringan ATM LInk, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus.
"Antisipasi kenaikan transaksi nasabah via ATM pada musim libur nanti, mulai 9 sampai 31 Desember akan dilakukan optimalisasi limit pengisian ATM. Langkah ini akan dilengkapi dengan penerapan sistem monitoring kecukupan uang dan operasional mesin ATM," ujarnya lagi.
Sementara itu, Bank Mandiri akan mengoperasikan 206 cabang di seluruh Indonesia pada saat libur bersama tanggal 24 dan 25 Desember 2019. Kantor cabang tersebut akan secara bergantian memberikan layanan secara terbatas.
Sementara itu, pada saat tahun baru, sebanyak 414 kantor cabang akan dioperasikan di seluruh Indonesia. Rinciannya, 324 cabang pada tanggal 31 Desember 2019 dan 90 cabang pada 1 Januari 2020.
(dob/dob) Next Article Top! Asing Borong Rp 1,08 T, Saham BMRI Melesat 8,81%
Direktur Consumer and Retail Transaction Bank Mandiri, Hery Gunardi mencatat, transaksi per second pada hari biasa mencapai 803 sampai 1.000 per detik.
"Proyeksinya pada 23 Desember akan naik karena sehari sebelum libur, mencapai 2.275 per second. Pada tanggal 30 Desember diperkirakan kurang lebih 2.464 per second, ada lonjakan," ujarnya di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (16/12/2019).
Belanja menjadi salah satu alasan naiknya transaksi akhir tahun. Tak hanya itu, jumlah nasabah Bank Mandiri juga tercatat naik menjadi 20 juta dibanding tahun lalu yang jumlahnya 18 juta. "Nasabah nambah, aktivitas juga nambah," katanya lagi.
Transaksi belanja akhir tahun juga menjadi penggerak naiknya transaksi. Belanja melalui e-commerce juga ikut andil. Menurutnya, belanja e-commerce ini meliputi pembelian tiket pesawat, pemesanan hotel, yang tujuannya untuk liburan natal dan tahun baru.
Saat libur Natal dan Tahun baru 2020, Bank mandiri menyiapkan dana tunai Rp 33,5 triliun untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. Jika dihitung mulai awal Desember sampai tanggal 31 Desember, rata-rata per harinya Rp 1,1 triliun.
Jumlah tersebut 85% dialokasikan untuk kebutuhan dana di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan sisanya yang 15% untuk kebutuhan kantor cabang. Saat ini, Bank Mandiri memiliki 18.291 mesin ATM yang terhubung dalam jaringan ATM LInk, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus.
"Antisipasi kenaikan transaksi nasabah via ATM pada musim libur nanti, mulai 9 sampai 31 Desember akan dilakukan optimalisasi limit pengisian ATM. Langkah ini akan dilengkapi dengan penerapan sistem monitoring kecukupan uang dan operasional mesin ATM," ujarnya lagi.
Sementara itu, Bank Mandiri akan mengoperasikan 206 cabang di seluruh Indonesia pada saat libur bersama tanggal 24 dan 25 Desember 2019. Kantor cabang tersebut akan secara bergantian memberikan layanan secara terbatas.
Sementara itu, pada saat tahun baru, sebanyak 414 kantor cabang akan dioperasikan di seluruh Indonesia. Rinciannya, 324 cabang pada tanggal 31 Desember 2019 dan 90 cabang pada 1 Januari 2020.
(dob/dob) Next Article Top! Asing Borong Rp 1,08 T, Saham BMRI Melesat 8,81%
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular