Perhatian BUMN! Erick Mau Dana CSR ke Pendidikan & Lingkungan

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
14 December 2019 15:24
Kali ini Erick berbicara soal dana corporate social responsibility (CSR) BUMN yang dinilai belum fokus pada sektor pendidikan dan lingkungan di Indonesia.
Foto: Rapat kerja dengan Menteri BUMN Erick Thohir bersama Komisi VI DPR RI (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir belum berhenti mempersoalkan cara pengelolaan perusahaan pelat merah. Kali ini Erick berbicara soal dana corporate social responsibility (CSR) BUMN yang dinilai belum fokus pada sektor pendidikan dan lingkungan di Indonesia.

Menurut Erick dana CSR BUMN yang mengalir ke sektor pendidikan hanya 22% setiap tahun dan untuk kepedulian lingkungan hanya 1%.

"CSR di BUMN ini yang spread out-nya selama ke mana-mana mau saya betulkan dan fokus ke sektor pendidikan," kata Erick dalam acara Millenial Fest 2019 di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu (14/12/2019).

Padahal, kata Erick, BUMN saat ini memiliki dana CSR yang cukup besar. Kenyataannya penyebaran CSR sejauh ini masih berpusat di Jawa, padahal anak anak di luar Jawa juga perlu mendapatkan kualitas pendidikan yang sama.

"Makanya kita mau naikkan CSR pendidikan kalau bisa 30%, lingkungan 5%. Boleh dong menteri baru fokus ke situ," imbuh dia.

Untuk pendidikan nantinya bisa berkolaborasi dengan perguruan tinggi dan bekerja sama dengan lembaga pendidikan yang sudah ada. Erick mencontohkan kolaborasi Pertamina bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) bisa menggandeng salah satu fakultas di Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Agar bisa upgrade dosen dan fasilitasnya, jadi bisa pemain dunia," jelas dia.

Begini Rencana Erick Benahi BUMN
[Gambas:Video CNBC]


Menurut dia, CSR harus lebih banyak memberikan manfaat pada rakyat. "Kita berkontribusi besar untuk pembangunan bangsa Rp 467 triliun dari dividen dan pajak. Tapi mana kue yang besar? Ini yang mau disinergikan. Bukan salah dan benar menteri sebelumnya, kita harus moving forward. Setiap pemimpin ada kelebihan dan kekurangannya," jelas dia.
(hps/hps) Next Article Potret Erick Thohir Sambut Ribuan Pegawai Baru BUMN

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular