KPC Sediakan Air Bersih Untuk 8.000 Keluarga di Kutai Timur
Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
13 December 2019 18:58
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Bumi Resources Tbk (BUMI) melalui anak usahanya PT Kaltim Prima Coal (KPC) melakukan program Pemanfaatan Air Tambang dalam rangka mendukung penyediaan air baku untuk air bersih untuk kebutuhan Water Treatment Plant (WTP).
Program ini dikenal dengan nama Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kudungga di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Provinsi Kalimantan Timur dengan kapasitas 100 liter/detik.
IPA Kudungga ini dapat melayani kebutuhan air bersih mencapai 8,000 Kepala Keluarga (KK) di kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan, merupakan proyek kolaborasi antara KPC dengan Pemerintah Kabupaten (PemKab) Kutim dengan dana APBD sebesar Rp 45 miliar.
Dalam hal ini, pembangungan fisik IPA dilakukan oleh PemKab melalui Dinas Pekerjaan Umum, pengoperasian oleh PDAM, sementara airnya disediakan oleh KPC dari areal hutan di sekitar Pit Jupiter berkapasitas 12 juta m3. Dukungan air baku dari area tambang KPC tersebut telah menambah pelayanan PDAM Kutai Timur hingga 80% kebutuhan air.
Analisis uji kualitas air baku air minum dilakukan oleh pihak independen bersertifikat KAN dan diakui secara nasional. Hasil uji kualitas air baku untuk air bersih sangat baik dan bebas dari kandungan logam berat yang berbahaya bagi kesehatan, serta memenuhi standar baku mutu air baku untuk air bersih Departemen Kesehatan RI. Air baku dengan kualitas yang baik ini telah membantu secara signifikan biaya operasional IPA Kudungga dari sisi penghematan penggunaan bahan kimia.
Melalui program dukungan air bersih bagi masyarakat ini KPC dan pemerintah Kabupaten Kutai Timur telah turut mendorong tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals - SDGs) dengan terpenuhinya air bersih dan sanitasi layak secara kemitraan di wilayah kota Sangatta.
Direktur Utama BUMI dan KPC, Saptari Hoedaja menyatakan, ini adalah contoh lain dari dukungan berkelanjutan BUMI Group kepada Pemerintah dengan memanfaatkan air bekas tambang dan memasok air bersih ke masyarakat.
"Kami berharap fasilitas ini akan dipandang sebagai model yang dapat menjadi contoh dalam memenuhi kebutuhan air bersih yang sangat dibutuhkan di wilayah ini," ujar Saptari.
(dob/dob) Next Article Kaltim Prima Coal Raih The Best CSR
Program ini dikenal dengan nama Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kudungga di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Provinsi Kalimantan Timur dengan kapasitas 100 liter/detik.
IPA Kudungga ini dapat melayani kebutuhan air bersih mencapai 8,000 Kepala Keluarga (KK) di kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan, merupakan proyek kolaborasi antara KPC dengan Pemerintah Kabupaten (PemKab) Kutim dengan dana APBD sebesar Rp 45 miliar.
Dalam hal ini, pembangungan fisik IPA dilakukan oleh PemKab melalui Dinas Pekerjaan Umum, pengoperasian oleh PDAM, sementara airnya disediakan oleh KPC dari areal hutan di sekitar Pit Jupiter berkapasitas 12 juta m3. Dukungan air baku dari area tambang KPC tersebut telah menambah pelayanan PDAM Kutai Timur hingga 80% kebutuhan air.
Analisis uji kualitas air baku air minum dilakukan oleh pihak independen bersertifikat KAN dan diakui secara nasional. Hasil uji kualitas air baku untuk air bersih sangat baik dan bebas dari kandungan logam berat yang berbahaya bagi kesehatan, serta memenuhi standar baku mutu air baku untuk air bersih Departemen Kesehatan RI. Air baku dengan kualitas yang baik ini telah membantu secara signifikan biaya operasional IPA Kudungga dari sisi penghematan penggunaan bahan kimia.
Melalui program dukungan air bersih bagi masyarakat ini KPC dan pemerintah Kabupaten Kutai Timur telah turut mendorong tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals - SDGs) dengan terpenuhinya air bersih dan sanitasi layak secara kemitraan di wilayah kota Sangatta.
Direktur Utama BUMI dan KPC, Saptari Hoedaja menyatakan, ini adalah contoh lain dari dukungan berkelanjutan BUMI Group kepada Pemerintah dengan memanfaatkan air bekas tambang dan memasok air bersih ke masyarakat.
"Kami berharap fasilitas ini akan dipandang sebagai model yang dapat menjadi contoh dalam memenuhi kebutuhan air bersih yang sangat dibutuhkan di wilayah ini," ujar Saptari.
 Foto: Anak Perusahaan BUMI, KPC, Menyediakan Air Minum Bersih untuk 8.000 Keluarga di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur (Dok. BUMI) |
(dob/dob) Next Article Kaltim Prima Coal Raih The Best CSR
Most Popular