Antam Gelar RUPSLB, Benarkah Arie Bakal jadi Dirut Inalum?

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
12 November 2019 09:37
Namun tidak dipaparkan agenda yang akan dibahas dalam RUPSLB tersebut.
Foto: Direktur Utama antam arie prabowo ariotedjo (CNBC Indonesia/Monica Wareza)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengumumkan rencananya menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Desember mendatang.

Pengumuman rencana RUPSLB tersebut meningkatkan spekulasi, Direktur Utama Antam, Arie Prabowo Ariotedjo, akan mengemban tugas baru menjadi Direktur Utama perusahaan induk pertambangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), MIND ID yang dulunya bernama Inalum.

Hari ini, di salah satu surat kabar nasional, Antam mengumumkan rencana RUPSLB pada Kamis, 19 Desember 2019. Namun tidak dipaparkan agenda yang akan dibahas dalam RUPSLB tersebut.

Nama Arie sempat disebut-sebut akan menjadi salah satu kandidat yang akan mengisi posisi Direktur Utama MIND ID. Saat Arie masih aktif menjabat Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).

Pria lulusan Purdue University ini menempati berbagai posisi kunci di beberapa industri. Namun ia memulai karirnya sebagai pegawai negeri di Direktorat Jenderal Bina Marga, Departemen Pekerjaan Umum dengan posisi terakhir sebagai Wakil Kepala Proyek pada 1983-1987.

Lalu Arie sempat berkarier sebagai Manager Pengendalian dan Operasional PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) (1987-1992), General Manager PT Citra Permata Sakti Persada (1992-1998), General Manager PT Menara Wenang (1998-2005), Direktur Utama PT Wikaraga Sapta Utama (2002-2005), Managing Director PT Medco Mining (2006-2008), Direktur Utama PT Medco Energi Mining Internasional (2008-2016) dan Direktur Niaga PT Bukit Asam (Persero) Tbk (2016-2017).

CNBC Indonesia mencoba menanyakan perihal RUPSLB dan kemungkinan dirinya menjadi Dirut Inalum. Namun hingga berita ini diturunkan, Arie belum merespons pertanyaan dari CNBC Indonesia.

Beberapa waktu lalu CNBC Indonesia sempat menanyakan seputar rumor dirinya ditunjuk menjadi dirut Inalum, tapi Arie enggan membahas hal tersebut. "Saya orangnya ngak mau kusak kusuk atau cari tau. Saya pekerja. Masalah jabatan biar bos-bos yang menilai dan ketetapan yang di Atas," ujar Arie.

Kemarin menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan sudah menyerahkan nama-nama calon Direktur Utama tiga BUMN ke Tim Penilai Akhir (TPA) yang diketuai langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tiga BUMN tersebut adalah MIND ID, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Seperti diketahui, kekosongan Dirut di MIND ID dan Bank Mandiri lantaran kedua pimpinan perusahaan plat merah tersebut dipercaya Erick Thohir menjadi Wakil Menteri BUMN, yaitu Budi Gunadi Sadikin dan Kartika Wirjoatmodjo.

Sementara kekosongan pimpinan BTN lantaran usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Suprajarto yang terpilih menyatakan mengundurkan diri.

"Mengingat ke tiga BUMN tersebut sangat strategis, maka proses pemilihannya melalui TPA. Nama-nama sudah kita serahkan ke TPA," kata Erick Thohir dalam siaran pers, Senin (11/11/2019).

Erick menjelaskan, informasi yang diterima, Presiden Jokowi sudah memilih siapa Dirut Bank Mandiri dan BTN dari nama-nama yang telah diajukan. Hanya saja untuk MIND ID, meski belum dipilih namun hal itu masih proses internal TPA.

Khusus untuk Dirut Bank Mandiri, ditegaskannya, akan diumumkan pada rapat umum pemegang saham (RUPS) pada 8 Desember 2019.

"Masalah siapa yang terpilih, kita tunggu keputusan TPA sampai di Kementerian BUMN," tegas Erick.

Ini 3 Nama Calon Dirut Inalum
[Gambas:Video CNBC]

Nama lain yang digadang-gadang bakal menjadi dirut Inalum adalah Orias Petrus Moedak. Pria kelahiran Kupang, 26 Agustus 1966 ini, saat ini menjabat sebagai Wakil Direktur PT Freeport Indonesia.

Sebelum menjabat sebagai Wadirut Freeport Indonesia, Orias pernah menjabat Direktur Keuangan Inalum. Selain itu, pria lulusan Jurusan Akuntansi Universitas Padjajaran tersebut, juga pernah menjadi Direktur Keuangan di PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Orias juga malang melintang di sejumlah BUMN lainnya, pernah menjabat sebagai CEO PT Pelindo III dan CFO di PT Pelindo II. Karir Orias lama di pasar modal, pernah menjadi Managing PT Danareksa Sekuritas dan Presiden Direktur PT Reliance Securities Tbk (RELI).

CNBC Indonesia mencoba mengkonfirmasi hal tersebut kepada Orias melalui pesan singkat WhatsApps, tetapi hingga saat ini belum direspons.

Terakhir adalah orang dalam dari internal, Ogi Prastomiyono yang saat ini menjabat Direktur Layanan Strategis MIND ID. Ogi juga memiliki kriteria yang mirip dengan yang disebut Erick.

Ogi yang merupakan lulusan dari IPB tahun 1984 ini memulai kariernya di dunia perbankan. Lelaki kelahiran tahun 1961 mendapatkan gelar MBA dari University of Notre Dame, Indiana, USA. Pernah menjadi Group Head of Compliance PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Lalu dia pernah pula menjabat Direktur PT Bank Syariah Mandiri. Lalu kembali ke Bank Mandiri sebagai Group Head of Compliance dan puncaknya menjadi direktur Compliance and Human Capital, sebelum akhirnya menjabat direktur di MIND ID.
(hps/wed) Next Article MIND ID Siapkan Belanja Modal Rp 25 T di 2020

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular