Jokowi Minta Pangkas Bunga Kredit, Saham Bank Babak Belur
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
07 November 2019 12:33
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham bank, khususnya bank BUKU VI (bank umum kelompok usaha), berguguran pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis (7/11/2019). Pasar tampaknya kurang puas dengan permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar perbankan menurunkan bunga kredit.
Sontak harga saham-saham bank besar terkoreksi sejak awal pembukaan perdagangan. Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia, hingga sesi I harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terkoreksi 4,57% ke level 3.970/saham.
Lalu saham PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) turun 3,02% ke harga Rp 1.285/saham. Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 2,33% ke level Rp 7.325/unit.
Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 2,15% menjadi Rp 6.825/saham, saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) turun 1,43% ke harga Rp 4.150/saham dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) turun 1,03% ke level harga Rp 960/saham.
Koreksi harga saham bank tersebut, membuat indeks sektor keuangan terkoreksi 1,79%. Koreksi terdalam kedua dari 10 indeks sektoral yang terdaftar di BEI.
Rabu kemarin (22/11/2019), saat Presiden Jokowi menjadi pembicara kunci dalam acara Indonesia Banking Expo 2019, sempat meminta pelaku industri perbankan menurunkan suku bunga kredit.
Dalam acara tersebut, Jokowi memberikan empat pesan khusus kepada para pemimpin industri perbankan. Pertama, Jokowi meminta industri perbankan untuk meningkatkan literasi keuangan dalam meningkatkan akses kepada UMKM.
"Ketiga, saya mengajak untuk memikirkan secara serius untuk menurunkan suku bunga kredit," tegas Jokowi di Hotel Fairmont, Rabu (6/11/2019).
Menurut Jokowi, negara lain sudah menurunkan bunga kreditnya termasuk juga Bank Indonesia yang telah menurunkan bunga acuannya.
"Ini saya tunggu," tegas Jokowi.
(hps/tas) Next Article Mayoritas Saham Bank Memerah, Saham Bjb Melesat Sendirian
Sontak harga saham-saham bank besar terkoreksi sejak awal pembukaan perdagangan. Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia, hingga sesi I harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terkoreksi 4,57% ke level 3.970/saham.
Lalu saham PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) turun 3,02% ke harga Rp 1.285/saham. Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 2,33% ke level Rp 7.325/unit.
Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 2,15% menjadi Rp 6.825/saham, saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) turun 1,43% ke harga Rp 4.150/saham dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) turun 1,03% ke level harga Rp 960/saham.
Koreksi harga saham bank tersebut, membuat indeks sektor keuangan terkoreksi 1,79%. Koreksi terdalam kedua dari 10 indeks sektoral yang terdaftar di BEI.
Rabu kemarin (22/11/2019), saat Presiden Jokowi menjadi pembicara kunci dalam acara Indonesia Banking Expo 2019, sempat meminta pelaku industri perbankan menurunkan suku bunga kredit.
Dalam acara tersebut, Jokowi memberikan empat pesan khusus kepada para pemimpin industri perbankan. Pertama, Jokowi meminta industri perbankan untuk meningkatkan literasi keuangan dalam meningkatkan akses kepada UMKM.
Bank Lamban Turunkan Bunga Kredit
[Gambas:Video CNBC]
"Ketiga, saya mengajak untuk memikirkan secara serius untuk menurunkan suku bunga kredit," tegas Jokowi di Hotel Fairmont, Rabu (6/11/2019).
Menurut Jokowi, negara lain sudah menurunkan bunga kreditnya termasuk juga Bank Indonesia yang telah menurunkan bunga acuannya.
"Ini saya tunggu," tegas Jokowi.
(hps/tas) Next Article Mayoritas Saham Bank Memerah, Saham Bjb Melesat Sendirian
Most Popular