Rupiah Galau Tingkat Tinggi

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
29 October 2019 10:40
Nantikan Data Ekonomi, Investor Wait and See
Ilustrasi Dolar AS dan Rupiah (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Dari dalam negeri, sepertinya investor mulai mengambil untung dari rupiah. Maklum, dalam sebulan terakhir rupiah sudah menguat lumayan tajam yaitu 1,16%. Cuan yang lumayan tinggi ini tentu menarik untuk dicairkan.

Selain itu, dalam waktu dekat juga akan ada rilis data penting di dalam negeri. Akhir pekan ini, Badan Pusat Statistik (BPS) akan merilis data inflasi Oktober. Konsensus sementara yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan inflasi bulan ini sebesar 3,27% year-on-year (YoY), melambat dibandingkan September yaitu 3,39%.

Kemudian pekan depan akan ada rilis angka pertumbuhan ekonomi kuartal III-2019. Dengan sudah berlalunya momentum pendongkrak konsumsi yaitu Ramadan-Idul Fitri, sulit untuk berharap pertumbuhan ekonomi bakal lebih ketimbang kuartal II-2019. Bahkan bisa saja ekonomi Indonesia tumbuh di bawah 5%.


Penantian terhadap data-data tersebut, plus aksi profit taking, menjadi beban bagi langkah rupiah. Jadi wajar pergerakan rupiah kurang dinamis, karena pelaku pasar memang wait and see.

(BERLANJUT KE HALAMAN 3)


(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular