Diobral Investor Asing, Reli Koreksi Saham SMGR Berlanjut

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) masih dalam tren tertekan. Hari ini aksi jual investor asing (foreign investor) menjadi pemicu koreksi harga saham dan asing tercatat sudah melepas saham SMGR selama enam hari berturut-turut.

Hingga penutupan bursa saham sesi I, SMGR mengalami penurunan harga saham sebanyak 425 poin atau 3,03% ke level Rp 11.200/saham, nilai transaksinya mencapai 3,69 juta unit senilai Rp 41,44 miliar. Nilai transaksi tersebut diikuti aksi jual asing (net sell) senilai Rp 17,6 miliar di pasar reguler.

Baca: Kelebihan Suplai, Ini Cara SMGR Bersiasat

Dari grafik tren harga saham, kinerja saham SMGR sedang tertekan dengan pelemahan hampir mencapai 9% dalam tiga hari terakhir. Nilai net sell investor asing dalam enam hari terakhir bahkan mencapai angka Rp 101,11 miliar.

Pasokan semen yang berlebih serta penurunan penjualan properti berdampak pada saham-saham industri semen. Ditambah dengan munculnya pesaing yakni produsen semen asal China yang menargetkan pengembangan bisnis jangka panjang di Indonesia.

Bank Indonesia (BI) sampai melakukan kebijakan pelonggaran rasio loan to value (LTV) sekitar 5-10%, guna menekan uang muka pembelian rumah sehingga industri properti dapat kembali menggeliat, dan berdampak positif bagi industri semen nasional.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(yam/hps) Next Article Banyak Pabrik Semen Nganggur Gegara Corona, Jadi Gimana Nih?