Analisis

Pasar Emas Galau, Tembus ke Bawah US$ 1.500 Nggak Ya?

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
27 September 2019 13:42
Analisis Teknikal
Foto: [Tak Hanya Logam Mulia, Perhiasan Saat Ini Banyak Diburu Warga Untuk Investasi.(CNBC Indonesia)
Harga emas pada perdagangan Kamis kemarin tertajam di rendah US$ 1.500 sampai US$ 1.512/troy ons, sehingga belum ada perubahan level-level yang perlu diperhatikan. 

Grafik: Emas (XAU/USD) Harian 
Sumber: investing.com


Pada grafik harian, emas yang disimbolkan XAU/USD bergerak di kisaran rerata pergerakan (Moving Average/MA) MA 8 hari (garis biru), MA 21 hari (garis merah), tetapi masih di atas MA 125 hari (garis hijau).

Indikator rerata pergerakan konvergen divergen (MACD) masih bertahan di wilayah positif. Histogram kembali ke wilayah negatif. Indikator tersebut menunjukkan emas mulai tertekan lagi. 

Grafik: Emas (XAU/USD) 1 Jam
Sumber: investing.com


Pada time frame 1 jam, emas bergerak di kisaran MA 8 tetapi di bawah MA 21 tetapi dan MA 125. Indikator stochastic mulai masuk ke wilayah jenuh jual (oversold). 

Emas kini bergerak di bawah US$ 1.504/troy ons, dan berpotensi turun menguji kembali level psikologis US$ 1.500/troy ons. Diperlukan penembusan di bawah level psikologis untuk bisa turun lebih dalam ke level US$ 1.494/troy ons. Support selanjutnya berada di level US$ 1.490/troy ons. 

Di sisi lain, selama bertahan di atas US$ 1.500/troy ons, emas berpeluang rebound melihat indikator Stochastic yang oversold. Untuk bisa menguat kembali, emas perlu secara konsisten menembus level US$ 1.512, dengan target menuju area US$ 1.516/troy ons. Kalau level itu juga dilewati, peluang ke area U$ 1.521/troy ons menjadi semakin terbuka.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular