Profit-Taking, Asing Kabur Lagi Rp 45 M di Saham Telkom

tahir saleh, CNBC Indonesia
18 September 2019 15:42
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) atau Telkom masuk di urutan pertama jajaran saham dengan aksi jual terbesar.
Foto: REUTERS/Beawiharta

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten telekomunikasi BUMN, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) atau Telkom masuk di urutan pertama jajaran saham dengan aksi jual terbesar investor asing (net foreign sell) pada perdagangan sesi II, Rabu ini (18/9/2019).

Data perdagangan Bursa Eek Indonesia (BEI), pukul 15.25 WIB menunjukkan, saham TLKM dilego investor asing hingga Rp 45,5 miliar di pasar reguler. Aksi jual bersih asing ini mendorong saham induk Telkomsel ini turun 0,23% di level Rp 4.260/saham. Sebulan terakhir, saham TLKM sudah minus 4,70%.

Nilai transaksi saham Telkom hari ini sebesar Rp 150,72 miliar dengan volume perdagangan 35,4 juta saham. Di tempat kedua setelah Telkom, emiten dengan jumlah net sell terbesar berikutnya yakni PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) yang mencapai Rp 39,89 miliar.


Dengan net sell hari ini jelang penutupan, asing sudah keluar dalam sebulan terakhir di saham Telkom sebanyak Rp 352 miliar di semua pasar, terutama di pasar regular net sell Rp 425 miliar.

Namun dalam 5 hari perdagangan terakhir sejak pekan lalu, dan secara year to date (tahun berjalan), asing masih masuk di saham Telkom masing-masing Rp 146 miliar dan Rp 4,09 triliun.

Sepekan lalu, kinerja Telkom yang mengalami koreksi 1,19% ke level Rp 4.160/saham juga membuat nilai kapitalisasi pasar (market capitalization/market cap) milik Telkom turun Rp 4,95 triliun menjadi Rp 412,1 triliun pada Jumat pekan lalu (13/9/2019).

Tekanan jual pada saham telkom sepanjang pekan lalu kemungkinan dikarenakan aksi ambil untung (profit taking). Pada Rabu ini, kapitalisasi pasar Telkom Rp 421,01 triliun.


(dob) Next Article Peluang Telkom di Bursa Saham Indonesia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular