Analisis

AS vs Iran Sengit, Emas Akhirnya Kembali Bersinar

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
16 September 2019 15:01
Analisis Teknikal
Foto: Emas Batangan dan Koin dalam brankas Pro Aurum di Munich, Jerman pada 14 Agustus 2019. (REUTERS/Michael Dalder)

Ada Potensi Perang Teluk, Emas Kembali BersinarGrafik: Emas (USD/IDR) Harian 
Sumber: investing.com

Pada grafik harian, emas yang disimbolkan XAU/USD bergerak di kisaran rerata pergerakan (Moving Average/MA) MA 8 hari (garis biru) dan MA 21 hari (garis merah), tetapi masih di atas MA 125 hari (garis hijau).

Indikator rerata pergerakan konvergen divergen (MACD) di wilayah positif tetapi bergerak turun, histogram sudah di wilayah negatif. Emas terlihat mulai kekurangan momentum untuk menguat untuk jangka menengah.

Ada Potensi Perang Teluk, Emas Kembali BersinarGrafik: Emas (XAU/USD)
Sumber: investing.com

Pada time frame 1 jam, emas bergerak di kisaran MA 8 dan di atas MA 21 serta MA 125. Indikator stochastic bergerak naik dan berada di dekat wilayah beli (overbought).

Selama bertahan di atas level psikologis US$ 1.500/US$, emas berpeluang kembali menguat dengan resisten (tahanan atas) terdekat di kisaran US$ 1.506/US$. Penembusan dan gerakan konsisten di atas level tersebut akan membawa emas naik US$ 1.512/US$. Resisten selanjutnya jika level tersebut ditembus adalah US$ 1.512/US$.

Sementara jika kembali ke bawah US$ 1.500, emas berpotensi turun ke area US$ 1.494/US$. Peluang ke area US$ 1.490/troy ons menjadi terbuka jika logam mulia juga menembus US$ 1.494/troy ons.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular