Investor H2C Tunggu Bunga Acuan BI, Rupiah Lanjut Melemah

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
17 July 2019 08:40
Harap-harap Cemas Tunggu Bunga Acuan
Ilustrasi Rupiah (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Sementara dari dalam negeri, sepertinya investor harap-harap cemas menantikan pengumuman suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI) esok hari. Berdasarkan konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia, 12 dari 14 institusi memperkirakan Gubernur Perry Warjiyo dan rekan menurunkan BI 7 Day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,75%. Dua sisanya meramal suku bunga acuan dipertahankan di angka 6%. 


Jika BI benar-benar menurunkan suku bunga acuan, maka akan menjadi penurunan pertama sejak September 2017. Sepanjang 2018, bunga acuan tidak pernah turun, yang ada malah naik enam kali. 



BI memperkirakan ekonomi kuartal II-2019 melandai, tumbuh tidak jauh berbeda dengan kuartal sebelumnya. Oleh karena itu, investor menantikan kehadiran stimulus baru untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi yaitu penurunan suku bunga acuan. 

Pelaku pasar tampaknya betul-betul dag-dig-dug-der menantikan pengumuman ini. Pasar menunggu sikap BI, apakah masih sekadar menjadi 'penjaga' stabilitas atau sudah berubah menjadi agen pendorong pertumbuhan ekonomi. 


Sembari menunggu, rasanya investor memilih untuk bermain aman dulu. Kalau sudah ada kejelasan ke mana arah kebijakan moneter BI, baru pasar berani untuk mengambil posisi yang lebih tegas.

Sabar dulu, bosque. Kita tunggu saja besok...

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular