Politik Adem, Visi Jokowi Terbaca, IHSG dan Rupiah Perkasa!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
15 July 2019 09:27
Investor Boleh Tenang
Ilustrasi Rupiah (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Hari ini, investor boleh jadi sudah tenang untuk masuk ke Indonesia. Pertama, akhir pekan lalu presiden terpilih periode 2019-2014 Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan mantan rivalnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) Prabowo Subianto. Ini adalah pertemuan perdana mereka selepas pesta demokrasi. 

Adem. Suasana yang selama kurang lebih setahun panas kini sudah dingin. Kompetisi politik sudah selesai, dan energi bangsa Indonesia bisa dicurahkan untuk pembangunan. 

Sebelumnya, ketidakpastian dan suhu panas politik menjadi batu sandungan bagi pelaku pasar. Investor belum berani menanamkan modalnya secara agresif di Indonesia, karena faktor tersebut. 

Namun kini ketidakpastian itu sirna. Investor tidak perlu lagi khawatir dengan tensi politik yang meninggi. 


Kemudian, investor sudah memperoleh kejelasan mengenai arah pembangunan selama lima tahun ke depan. Tadi malam, Jokowi memaparkan Visi Indonesia yang berisi lima fokus pembangunan yaitu infrastruktur, sumber daya manusia, investasi, reformasi birokrasi, dan optimalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). 


Lagi-lagi satu ketidakpastian gugur. Investor kini sudah mendapat gambaran seperti apa arah kebijakan pemerintahan Jokowi pada periode keduanya. Tidak terlampau jauh dibandingkan yang pertama, hanya ada penguatan di sana-sini. 

Indonesia bisa memberi kepastian dari sisi politik dan kebijakan pemerintah ke depan. Investor pun percaya diri untuk masuk sehingga IHSG dan rupiah mampu melawan arus pelemahan yang melanda Asia.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular