
Top! Sejak Awal Bulan, Asing Masuk Rp 2,4 T ke Pasar Saham RI
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
11 July 2019 11:37

Keyakinan pelaku pasar bahwa The Fed akan segera memangkas tingkat suku bunga acuan tampak akan segera menjadi kenyataan. Kemarin waktu AS, Gubernur The Fed Jerome Powell memberikan testimoni di hadapan House Financial Services Committee terkait laporan kebijakan moneter semi tahunan.
Dalam testimoninya, sang The Fed-1 memberikan bumbu-bumbu sedap yang membuat pelaku pasar kian yakin bahwa tingkat suku bunga acuan akan segera dipangkas.
Powell menyebut bahwa investasi dari pelaku usaha di sana telah menunjukkan perlambatan yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir seiring dengan ketidakpastian yang menyelimuti prospek perekonomian.
“Banyak anggota FOMC sebelumnya melihat bahwa urgensi untuk mengadopsi kebijakan moneter yang lebih akomodatif telah meningkat. Sejak saat itu, berdasarkan data yang dirilis dan berbagai perkembangan lainnya, nampak bahwa ketidakpastian terkait perang dagang dan kekhawatiran mengenai laju perekonomian dunia telah terus membebani prospek perekonomian AS.”
Kini, pelaku pasar begitu yakin bahwa tingkat suku bunga acuan akan dipangkas dalam pertemuan The Fed di akhir bulan. Bahkan, cukup banyak pihak yang meyakini bahwa pemangkasannya bukan hanya 25 bps, namun mencapai 50 bps.
Mengutip situs resmi CME Group yang merupakan pengelola bursa derivatif terkemuka di dunia, berdasarkan harga kontrak fed fund futures per 10 Juli 2019, probabilitas bahwa The Fed akan memangkas tingkat suku bunga acuan sebesar 50 bps pada pertemuan bulan ini berada di level 28,7%, melonjak dari posisi sehari sebelumnya yang sebesar 3,3%. Sementara itu, probabilitas tingkat suku bunga acuan dipangkas sebesar 25 bps turun menjadi 71,4%, dari 96,7% sehari sebelumnya.
TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/hps)
Dalam testimoninya, sang The Fed-1 memberikan bumbu-bumbu sedap yang membuat pelaku pasar kian yakin bahwa tingkat suku bunga acuan akan segera dipangkas.
Powell menyebut bahwa investasi dari pelaku usaha di sana telah menunjukkan perlambatan yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir seiring dengan ketidakpastian yang menyelimuti prospek perekonomian.
Kini, pelaku pasar begitu yakin bahwa tingkat suku bunga acuan akan dipangkas dalam pertemuan The Fed di akhir bulan. Bahkan, cukup banyak pihak yang meyakini bahwa pemangkasannya bukan hanya 25 bps, namun mencapai 50 bps.
Mengutip situs resmi CME Group yang merupakan pengelola bursa derivatif terkemuka di dunia, berdasarkan harga kontrak fed fund futures per 10 Juli 2019, probabilitas bahwa The Fed akan memangkas tingkat suku bunga acuan sebesar 50 bps pada pertemuan bulan ini berada di level 28,7%, melonjak dari posisi sehari sebelumnya yang sebesar 3,3%. Sementara itu, probabilitas tingkat suku bunga acuan dipangkas sebesar 25 bps turun menjadi 71,4%, dari 96,7% sehari sebelumnya.
TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/hps)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular