Induk Grup Reliance Siap IPO, Bidik Dana Jumbo Rp 4,26 T

tahir saleh, CNBC Indonesia
27 June 2019 15:29
PT Reliance Capital Management (RCM) berencana melepas saham di BEI.
Foto: Reliance Sekuritas/doc.reliance
Jakarta, CNBC Indonesia - Induk usaha Grup Reliance, PT Reliance Capital Management (RCM) berencana melepas saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun ini dengan mekanisme penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) tahun ini.

Perseroan membidik dana yang cukup fantastis hingga mencapai US$ 300 juta atau setara dengan Rp 4,26 triliun dengan asumsi kurs Rp 14.200/US$.

Informasi ini dikemukakan oleh Group Chief Executive Officer (CEO) Reliance Capital Management Joel Richard Hogarth kepada Dealstreetasia.com pada pekan ini.

Kabar Reliance masuk BEI sebetulnya sudah mengemuka pada awal tahun kendati hingga saat ini belum ada pernyataan tertulis dari management RCM yang membawahi beberapa lembaga jasa keuangan dan investasi ini.

Induk Grup Reliance Siap IPO, Bidik Dana Jumbo Rp 4,26 TFoto: Joel Hogarth, Group CEO RCM/Screensot video Reliance

Jika jadi IPO tahun ini, maka perseroan akan menyusul anak usahanya yang lebih dahulu tercatat di BEI yakni PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) yang bergerak di bisnis pialang saham atau broker dan penjamin emisi (underwriter).

Sayangnya, data perdagangan BEI mencatat saham RELI kurang begitu aktif alias saham tidur karena tak beranjak di level Rp 191/saham dengan kapitalisasi pasar Rp 343,80 miliar.

"Saya tahu rencana mereka akan go public [masuk bursa] tapi detail ya bisa tanya langsung ke BOD [board of directors] mereka [RCM] ya," kata salah satu petinggi anak usaha Grup Reliance, Rabu kemarin (26/6/2019).

Rebecca Budidjaja, Direktur Reliance, juga belum merespons pertanyaan terkait dengan rencana IPO dan penggunaan dana yang cukup besar tersebut. Reliance Sekuritas juga berencana menggelar paparan publik di Jakarta pada Jumat besok, 28 Juni 2019.

Selain Reliance Sekuritas, grup yang didirikan pada tahun 2003 ini juga disokong beberapa anak usaha lain di antaranya PT Asuransi Jiwa Indonesia (asuransi jiwa),  PT Asuransi Reliance Indonesia (asuransi kerugian), 
PT Usaha Pembiayaan Reliance Indonesia (pembiayaan), Reliance Modal Ventura (modal ventura), dan PT Bank Kesejahteraan Ekonomi.

April 2019 lalu, Reliance Group juga r
esmi menjadi sponsor bagi klub sepak bola Persebaya Surabaya.

Dalam IPO ini, RCM baru menunjuk Reliance Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Dihubungi terpisah, Joseph Sabdadie, Corporate Communication Manager RCM belum bisa membeberkan soal target dana dan penggunaan. Dia hanya mengatakan informasi terkait dengan rencana IPO bisa lebih dielaborasi dengan jajaran direksi dari grup.

Perseroan, sebagai penyedia jasa keuangan yang terintegrasi, terus berupaya untuk memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat.

"Kami mempunyai target yang jauh lebih baik dengan memanfaatkan ekosistem yang ada. Karena kami financial services yang komplet dan terintegrasi, mulai dari asuransi, investasi, dan pendanaan. Kami juga sedang menggarap sistem yang terintegrasi untuk memudahkan masyarakat supaya bisa akses layanan ini," kata Joseph dalam pesan singkatnya, Kamis ini (27/6/2019).



(tas/hps) Next Article Incar Rp 700 M Via IPO, Induk Reliance Grup Lepas 15% Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular