Dari ISAT hingga HMSP, Simak Saham Pilihan di Awal Pekan

Monica Wareza, CNBC Indonesia
24 June 2019 08:13
Akhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pasrah menutup pekan di zona merah.
Foto: Ilustrasi Bursa. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Akhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pasrah menutup pekan di zona merah. Walaupun dibuka menguat 0,12%, IHSG akhirnya melemah 0,32% per akhir perdagangan sesi II ke level 6.315,44, Jumat pekan lalu (21/6/2019).

Kinerja IHSG senada dengan mayoritas bursa saham kawasan Asia yang juga ditransaksikan melemah: indeks Nikkei turun 0,95%, indeks Hang Seng amblas 0,27%, dan indeks Kospi terkoreksi 0,27%.

Untuk perdagangan hari ini, Senin (24/6) sejumlah broker memiliki ide perdagangannya masing-masing dengan rekomendasi saham yang beragam dan layak disimak sebagai berikut.

MNC Sekuritas - Pelemahan Indeks Masih Ada
IHSG kembali ditutup melemah tipis 0,3% ke level 6,315 dan sempat mencapai level terendah di 6,269. IHSG diprediksi berpotensi melanjutkan pelemahan untuk menutup gap yang ada.

Saham pilihan:
ISAT
PTRO
BBNI
SMRA


PIlarmas Investindo Sekuritas - Pelaku Pasar Tunggu Data Trade Balance
Pelaku pasar menanti keluarnya data ekonomi ekspor dan impor serta neraca perdagangan atau trade balance Indonesia yang akan diumumkan Senin ini. Trade balance diprediksi masih akan defisit, meskipun akan menjadi lebih baik daripada bulan lalu.

Saham pilihan:
WSBP
IBCP
BBNI
JSMR



Artha Sekuritas - Indeks Sudah Overbought
Secara teknikal candlestick IHSG membentuk doji setelah menguat 2 hari sebelumnya. Indikator Stochastic bergerak di area overbought (jenuh beli) menandakan rentang penguatan sudah terbatas dan ada indikasi akan melemah dalam jangka pendek.

Saham pilihan:
BRPT
PTPP
EXCL
HMSP


Samuel Sekuritas - Market Bisa Kembali Tertekan
IHSG masih tertahan pada level resisten 6.350 dan membentuk candle-candle hanging man. Flip level 6.350 masih menjadi menjadi penentu arah pasar dalam beberapa hari ke depan dan jika tidak tembus atau breakout level tersebut, maka pasa masih bisa kembali tertekan.

Saham pilihan:
GGRM
EXCL
BTPS
HMSP


(tas/tas) Next Article Efek Rating S&P Masih Berlanjut, IHSG Siap Menguat Lagi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular