
Soal Reklamasi Mulai Terang, Saham Agung Podomoro Terbang 25%
tahir saleh, CNBC Indonesia
19 June 2019 16:54

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten properti PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) ditutup melesat hingga 25,13% di level Rp 234/saham pada perdagangan Rabu (19/6/2019).
Data perdagangan BEI menunjukkan, dengan penguatan ini maka secara tahun berjalan (year to date) saham APLN ini melesat 54%. Hari ini, nilai transaksi sahamnya tercatat Rp 102 miliar dengan volume perdagangan 459,43 juta saham. Investor asing hari ini masuk mencapai Rp 3,60 miliar di pasar reguler.
Penguatan saham APLN ini terjadi di tengah penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup naik 1,31% di level 6.339,26.
Adapun salah satu pengerek sentimen bagi saham APLN ialah kejelasan status dari proyek Pulau G yang ditangani anak usaha perseroan yakni PT Muara Wisesa Samudra (MWS).
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sudah memberi mandat kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakpro untuk mengelola lahan hasil reklamasi pantai utara Jakarta.
Penugasan kepada Jakpro tertuang dalam Pergub Nomor 120 Tahun 2018. Dalam Pasal 2 Pergub 120 tahun 2018 dijelaskan Jakpro berhak mengelola lahan kontribusi sesuai dengan panduan rancangan kota. Jakpro juga diperbolehkan melakukan kerja sama pengelolaan sarana, prasarana, dan fasilitas umum lainnya pada pemegang izin pelaksanaan reklamasi Pemprov DKI.
Anies juga memberi nama baru untuk tiga pulau yang telah terbentuk, sebelumnya dikenal dengan sebutan Pulau C, D, dan G.
"Pulau C menjadi Kawasan Pantai Kita, Pulau D menjadi Kawasan Pantai Maju, Pulau G menjadi Kawasan Pantai Bersama," kata Anies di Balai Kota Jakarta, 26 November 2018, dikutip dari CNN Indonesia.
Dengan demikian reklamasi Pulau G tidak dicabut dan sedang melakukan perpanjangan sehingga memberi sentimen positif bagi persepsi investor atas saham APLN.
Simak ulasan kinerja APLN 2018.
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Peringkat Utang APLN Turun
Data perdagangan BEI menunjukkan, dengan penguatan ini maka secara tahun berjalan (year to date) saham APLN ini melesat 54%. Hari ini, nilai transaksi sahamnya tercatat Rp 102 miliar dengan volume perdagangan 459,43 juta saham. Investor asing hari ini masuk mencapai Rp 3,60 miliar di pasar reguler.
Penguatan saham APLN ini terjadi di tengah penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup naik 1,31% di level 6.339,26.
Adapun salah satu pengerek sentimen bagi saham APLN ialah kejelasan status dari proyek Pulau G yang ditangani anak usaha perseroan yakni PT Muara Wisesa Samudra (MWS).
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sudah memberi mandat kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakpro untuk mengelola lahan hasil reklamasi pantai utara Jakarta.
Penugasan kepada Jakpro tertuang dalam Pergub Nomor 120 Tahun 2018. Dalam Pasal 2 Pergub 120 tahun 2018 dijelaskan Jakpro berhak mengelola lahan kontribusi sesuai dengan panduan rancangan kota. Jakpro juga diperbolehkan melakukan kerja sama pengelolaan sarana, prasarana, dan fasilitas umum lainnya pada pemegang izin pelaksanaan reklamasi Pemprov DKI.
Anies juga memberi nama baru untuk tiga pulau yang telah terbentuk, sebelumnya dikenal dengan sebutan Pulau C, D, dan G.
"Pulau C menjadi Kawasan Pantai Kita, Pulau D menjadi Kawasan Pantai Maju, Pulau G menjadi Kawasan Pantai Bersama," kata Anies di Balai Kota Jakarta, 26 November 2018, dikutip dari CNN Indonesia.
Dengan demikian reklamasi Pulau G tidak dicabut dan sedang melakukan perpanjangan sehingga memberi sentimen positif bagi persepsi investor atas saham APLN.
Simak ulasan kinerja APLN 2018.
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Peringkat Utang APLN Turun
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular