Rupiah Lesu Lawan Dolar Singapura, Kenapa?

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
11 June 2019 13:45
Kembali memanasnya hubungan AS dengan China membuat pelaku pasar melepas rupiah.
Ilustrasi Dolar Singapura (REUTERS/Thomas White)
Jakarta, CNBC Indonesia - Sehari setelah turun cukup tajam melawan rupiah, dolar Singapura kini berbalik menguat. Tingginya risiko di pasar keuangan global membuat rupiah mengalami tekanan jual.

Pada Selasa (11/6/2019) pukul 12:20 WIB, dolar Singapura menguat ke Rp 10.442,36/SG$ atau 0,16% di pasar spot, mengutip data dari Refinitiv.



Hubungan Washington-Beijing kembali memanas setelah Presiden AS Donald Trump mengancam akan menaikkan bea impor jika Presiden China Xi Jinping tidak menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Jepang 28-29 Juni. 

Penguatan dolar Singapura di pasar spot juga berdampak pada kurs jual-beli di beberapa bank di Indonesia. Berikut beberapa kurs jual beli yang diambil dari situs resmi masing-masing bank siang ini.

Bank Kurs Beli Kurs Jual
BCA10.420,9810.468,98
BRI10.375,7410.512,96
Mandiri 10.419,0010.473,00
BNI10.416,0010.473,00


TIM RISET CNBC INDONESIA 


(pap/aji) Next Article Jaga Kestabilan Rupiah, BI-7 D RRR Diprediksi Sulit

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular